Jumlah ini jauh lebih sedikit dari tempat yang disediakan, yakni 7.000 orang.
Pemprov NTT sudah mensosialisasikan agar umat yang sedang mengalami flu dan batuk untuk tak datang ke acara.
Mereka diimbau menyimak penahbisan Mgr Siprianus Hormat sebagai Uskup Ruteng dari siaran radio saja.
Sebagian besar tamu yang datang berasal dari NTT. Mereka yang berasal dari luar NTT hanya para uskup dari 34 provinsi beserta perangkatnya masing-masing.
Baca juga: Penahbisan Uskup Ruteng Tetap Digelar, Johny G Plate Batal Hadir
Diberitakan, Ketua Gugus Tugas Percepata Penanganan Virus Corona Letnan Jenderal TNI Doni Monardo meminta Keuskupan Ruteng, Manggarai, NTT, menunda acara penahbisan Mgr Siprianus Hormat sebagai Uskup Ruteng demi mencegah penyebaran wabah virus corona.
Hal tersebut disampaikan Doni dalam suratnya kepada Kardinal dan Bupati Manggarai.
Namun, acara penahbisan tetap digelar, Kamis (19/3/2020).
Penahbisan Mgr Siprianus Hormat sebagai Uskup Ruteng juga disiarkan secara live di sejumlah akun Facebook.
Baca juga: Cegah Penularan Virus Corona, Kepala Gugus Tugas Minta Penahbisan Uskup Ruteng Ditunda
Salah satunya di Facebook Komunikasi Sosial (Komsos) Konferensi Waligereja Indonesia (KWI), tampak acara Mgr Siprianus Hormat.
Tampak begitu banyak umat Katolik yang sudah berkumpul dan mengikuti kegiatan.
Upacara misa penahbisan uskup dipimpin oleh Kardinal Suharyo dan diikuti sejumlah uskup dan biarawan serta biarawati.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.