Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Disebut Dukung Keluarga Jokowi-Ma'ruf di Pilkada, PSI Tegaskan Tolak Politik Dinasti

Kompas.com - 29/01/2020, 22:56 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Satia Chandra Wiguna mengatakan partainya belum tentu mendukung putra Presiden Joko Widodo Gibran Rakabuming Raka dan putri Wakil Presiden Ma'ruf Amin Siti Nur Azizah dalam pilkada 2020.

Menurut Chandra, partainya baru membuka konvensi untuk menjaring calon kepala daerah yang salah satunya diikuti oleh putri Wakil Presiden Ma'ruf Amin.

"PSI membuka konvensi, kita sudah melaporkan ke Mendagri. Kita memang membuka konvensi itu untuk proses seleksi ya, siapapun orangnya. Entah itu anak presiden, anak pejabat, tapi kan ada proses proses tahapan itu," ujar Chandra di Kantor Kemendagri, Jakarta Pusat, Rabu (29/1/2020).

Baca juga: PSI Gelar Konvensi untuk Jaring Bakal Calon Wali Kota Tangsel

 

Oleh karena itu, kata Chandra, partainya belum masuk ke tahap memberikan dukungan.

"Belum, belum," lanjutnya.

Chandra mengakui jika Siti Nur Azizah telah mendaftar konvensi PSI untuk calon kepala daerah Pilkada Tangerang Selatan 2020.

Putri Ma'ruf Amin itu pun sudah menjalani seleksi terbuka yang menjadi bagian konvensi calon kepala daerah yang digelar PSI.

Berkaitan dengan proses seleksi ini, Chandra menolak jika partainya disebut mendukung politik dinasti.

"Dinasti politik itu terjadi ketika tidak ada proses seleksi. Di PSI kan ada proses itu. Hanya kita menyerahkan ke semua panitia seleksi," kata Chandra.

"Jadi kalau misalkan dibilang bahwa kita menolak dinasti iya, kalau tidak ada proses. Kalau PSI teman-teman di DPW tahu, teman-teman di DPD juga tahu, " tambahnya.

Baca juga: PSI Ingin Jembatani Calon Kepala Daerah yang Tak Punya Uang

 

Sebelumnya, Siti Nur Azizah sudah mendaftar ke delapan partai yang membuka penjaringan bakal calon wali kota dan wakil wali kota Tangerang Selatan.

Kedelapan partai tersebut yakni PDIP, PSI, PKB, PPP, PAN, Gerindra, Hanura dan Demokrat.

Sementara itu, PSI Solo, Jawa Tengah sempat menyatakan siap mengumpulkan 40.000 kartu tanda pendudukan (KTP) untuk mendukung putra sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka jika maju lewat jalur independen pada Desember 2019.

Hal itu disampaikan Dewan Penasihat DPD PSI Kota Surakarta Antonius Yogo Prabowo sebelum Gibran resmi mendaftarkan diri sebagai bakal calon Wali Kota Solo untuk Pilkada 2020.

Gibran mengambil formulir pendaftaran bakal calon wali kota, di kantor DPD PDI Perjuangan, Jawa Tengah, Panti Marhaen Semarang pada Kamis (12/12/2019) lalu. 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com