Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masih Dirawat Usai Serangan Jantung, Adian akan Dibawa ke Jakarta

Kompas.com - 19/12/2019, 15:28 WIB
Tsarina Maharani,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Politikus PDI Perjuangan Adian Napitupulu masih ditangani tim dokter RSUD dr. Doris Sylvanus, Palangkaraya, setelah mengalami serangan jantung dalam penerbangan Jakarta-Palangkaraya.

Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto menyatakan tim dokter tengah berupaya menstabilkan kondisi Adian.

"Perkembangan terkini, Bung Adian Napitupulu dalam penanganan dokter untuk menstabilkan kondisi badannya terlebih dahulu," kata Hasto kepada wartawan, Kamis (19/12/2019).

Baca juga: Kolaps di Pesawat, Adian Napitupulu Dirawat Intensif di Palangkaraya

Ia menjelaskan, RS Sylvanus Palangkaraya langsung menugaskan dokter ahli jantung Sanggap Sitorus untuk menangani Adian.

Wakil direktur RSUD Sylvanus Palangkaraya, dr. Theodorus juga disebut ikut mengobservasi.

Selanjutnya, Adian direncanakan dibawa ke Jakarta untuk mendapatkan perawatan lebih intensif di RS Medistra, Jakarta Selatan.

Ia menjelaskan, akan ada pesawat khusus dari Jakarta untuk menjemput Adian.

"Kami menyadari sepenuhnya penanganan lebih intensif dengan fasilitas lebih lengkap perlu segera dilakukan. Maka itu, direncanakan pukul 15.30 WIB, sore ini, pesawat khusus dari Jakarta tiba di Palangkaraya," tutur dia.

"Dan selanjutnya pesawat itu akan membawa Bung Adian ke Jakarta, tepatnya ke RS Medistra, untuk dilakukan penanganan," lanjut Hasto.

Diberitakan sebelumnya Adian Napitupulu kolaps karena terkena serangan jantung dalam penerbangan Jakarta-Palangkaraya pada Kamis (19/12/2019) pagi.

Ketua DPP PDI-P Eriko Sotarduga mengatakan, Adian memang telah memakai ring terkait penyakit jantung.

Baca juga: Adian Napitupulu Kolaps karena Masalah Jantung

"Di pesawat, seperti yang disampaikan, mengalami gangguan (jantung). Karena memang Adian sudah pasang ring. Jadi mengalami problem seperti itu," kata Ketua DPP PDI-P, Eriko Sotarduga, saat dikonfirmasi Kompas.com.

Adian yang merupakan anggota Komisi I DPR itu bertolak dari Jakarta ke Palangkaraya dalam rangka tugas sebagai anggota DPR.

Eriko mengatakan, dalam perjalanan itu turut serta anggota DPR Fraksi PDI-P Rudianto Tjen serta staf Komisi I DPR RI lainnya. Rudianto disebut menemani Adian di RS Sylvanus Palangkaraya. 

 

Kompas TV

KPK menggelar diskusi mengenai usulan perubahan Undang-Undang Tindak Pidana Korupsi. Sejumlah poin penunjang diusulkan dalam draft perubahan undang undang tindak pidana korupsi.

Hasil kajian yang didiskusikan dilakukan KPK selama 1 tahun terakhir bersama sejumlah pakar hukum universitas di Indonesia. Dalam sejumlah poin itu disampaikan juga mengenai keterlibatan masyarakat dalam penanganan korupsi yang lebih dini dan fasilitas langsung kepada masyarakat.

Diharapkan draft ini dapat dibahas dalam prolegnas oleh pemerintah, KPK dan DPR untuk disahkan menjadi Undang-Undang Tipikor.

#KPK #UUTipikor #TindakPidanaKorupsi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jokowi Bagikan 10.300 Sertifikat Tanah Hasil Redistribusi di Banyuwangi

Jokowi Bagikan 10.300 Sertifikat Tanah Hasil Redistribusi di Banyuwangi

Nasional
TNI AL Latihan Pendaratan Amfibi di Papua Barat, Libatkan 4 Kapal Perang

TNI AL Latihan Pendaratan Amfibi di Papua Barat, Libatkan 4 Kapal Perang

Nasional
Tengah Fokus Urus Pilkada, Cak Imin Bilang Jatim Bakal Ada Kejutan

Tengah Fokus Urus Pilkada, Cak Imin Bilang Jatim Bakal Ada Kejutan

Nasional
Targetkan Sertifikasi 126 Juta Bidang Tanah, Jokowi: Presiden Baru Tinggal Urus Sisanya, Paling 3-6 Juta

Targetkan Sertifikasi 126 Juta Bidang Tanah, Jokowi: Presiden Baru Tinggal Urus Sisanya, Paling 3-6 Juta

Nasional
BNPT Apresiasi 18 Pengelola Objek Vital Strategis dan Transportasi

BNPT Apresiasi 18 Pengelola Objek Vital Strategis dan Transportasi

Nasional
Kemenpan-RB Harapkan Pendaftaran CASN Segera Dibuka, Instansi Diminta Kebut Isi Rincian Formasi

Kemenpan-RB Harapkan Pendaftaran CASN Segera Dibuka, Instansi Diminta Kebut Isi Rincian Formasi

Nasional
Pimpinan MPR Minta Pemerintah Tak Ragu Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

Pimpinan MPR Minta Pemerintah Tak Ragu Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
Penyidik KPK Bawa 3 Koper dan 1 Ransel Usai Geledah Ruangan Kesetjenan DPR

Penyidik KPK Bawa 3 Koper dan 1 Ransel Usai Geledah Ruangan Kesetjenan DPR

Nasional
Hakim MK Ceramahi Kuasa Hukum Partai Aceh karena Telat Revisi Permohonan

Hakim MK Ceramahi Kuasa Hukum Partai Aceh karena Telat Revisi Permohonan

Nasional
Beri Pesan ke Timnas U-23, Wapres: Lupakan Kekalahan dari Uzbekistan, Kembali Semangat Melawan Irak

Beri Pesan ke Timnas U-23, Wapres: Lupakan Kekalahan dari Uzbekistan, Kembali Semangat Melawan Irak

Nasional
KPK Sebut Bupati Mimika Akan Datang Menyerahkan Diri jika Punya Iktikad Baik

KPK Sebut Bupati Mimika Akan Datang Menyerahkan Diri jika Punya Iktikad Baik

Nasional
Jokowi: 'Feeling' Saya Timnas U-23 Bisa Masuk Olimpiade

Jokowi: "Feeling" Saya Timnas U-23 Bisa Masuk Olimpiade

Nasional
Tolak PKS Merapat ke Prabowo, Gelora Diduga Khawatir soal Jatah Kabinet

Tolak PKS Merapat ke Prabowo, Gelora Diduga Khawatir soal Jatah Kabinet

Nasional
PKS Pertimbangkan Wali Kota Depok Maju Pilkada Jabar

PKS Pertimbangkan Wali Kota Depok Maju Pilkada Jabar

Nasional
Jemaah Umrah Indonesia Diizinkan Masuk Arab Saudi Lebih Cepat

Jemaah Umrah Indonesia Diizinkan Masuk Arab Saudi Lebih Cepat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com