Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Adian Napitupulu Kolaps dalam Penerbangan Jakarta-Palangkaraya

Kompas.com - 19/12/2019, 11:58 WIB
Tsarina Maharani,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan Adian Napitupulu mengalami kolaps dalam penerbangan dari Jakarta menuju Palangkaraya, Kalimantan Tengah.

Adian langsung dilarikan ke RSUD dr Doris Sylvanus Palangkaraya untuk mendapatkan pertolongan pertama.

Ia dikabarkan kolaps karena gangguan jantung.

"(Kolaps) di pesawat, seperti yang disampaikan, mengalami gangguan. Karena memang Adian sudah pasang ring. Jadi mengalami problem seperti itu dan dilakukan tindakan dibawa ke RS Doris Sylvanus di Palangkaraya," kata Ketua DPP PDI-P Eriko Sotarduga, saat dikonfirmasi Kompas.com, Kamis (19/12/2019).

Baca juga: Adian Napitupulu, Istana dan Klaim Tawaran Jabatan Menteri...

Adian disebut bertolak dari Jakarta ke Palangkaraya dalam rangka tugas wakil rakyat.

Eriko mengatakan, dalam perjalanan itu turut serta anggota DPR Fraksi PDI-P Rudianto Tjen serta staf Komisi I DPR RI lainnya.

Rombongan diketahui berangkat pada Kamis ini dengan jadwal penerbangan paling pagi.

"Pas terbang tadi pagi. Kan dengan pesawat pertama berangkat ke Kalteng," ujar Eriko.

Ia menyebutkan, Adian saat ini didampingi oleh Rudianto di RS Sylvanus Palangkaraya.

Baca juga: Adian Napitupulu: Saya Dukung Jokowi Bukan untuk Kejar Jabatan

Menurut Eriko, kondisi Adian sudah membaik. Adian sudah mampu merespons dengan baik telepon dari sang istri.

Selanjutnya, Adian direncanakan dirawat di Jakarta.

"Dirawat di sana kondisinya ya sudah lebih baik. Ditelepon istrinya sudah merespons dengan baik. Bukan menjawab, tapi responsnya baik," kata dia.

"Mungkin nanti rencananya akan dibawa ke Jakarta untuk tindak lanjut yang lebih baik," lanjut Eriko.

Baca juga: 4 Kali Adian Napitupulu Bilang ke Jokowi Tak Punya Bakat Jadi Menteri

Kabar mengenai kondisi kesehatan Adian tersebar di grup-grup WhatsApp. Isinya adalah sebagai berikut:

"Adian kolaps dalam penerbangan Jkt- Palangkaraya dlm perjalanan tugas DPR RI komisi I. Adian memang bermasalah dengan jantungnya... Dia sdh pakai 5 ring di jantungnya...

Pertolongan maksimal sdh diberikan di Pesawat. Segera setelah mendarat akan dibawa ke RS terdekat

Sekarang sdh sampe RS Silvanus palangkaraya. Dikawal Pak Rudianto Tjen anggota DPR RI dr PDI Perjuangan serta Staf Komisi I. Saat ini sdh mulai merespon, meski blm sepenuhnya...

Sedang diupayakan mencari RS yg lebih besar, atau mungkin akan di terbangkan ke jakarta...

Mohon doanya.... Mohon doanya.... Mohon doanya.... bagi sahabat kita, pejuang kita, Adian Napitupulu...."

 

Kompas TV

Perjalanan rombongan Presiden Joko Widodo menuju lokasi ibu kota baru diwarnai dengan insiden menegangkan. Mobil yang ditumpangi rombongan menteri tidak kuat menanjak dan sempat tergelincir karena akses jalan menuju ibu kota yang terjal dan licin.

Akibat insiden itu, sejumlah menteri harus berpindah mobil. Dilansir dari Kompas.com, Jubir presiden Fadjroel Rachman menceritakan mobil memang kesulitan menanjak karena jalan licin dan terjal serta mobil sempat mandek.
"Ternyata di kanan jurang. Kita langsung turun ganti mobil," kata Fadjroel, Selasa (17/12/19).

Fadjroel pun mengaku sempat deg-degan karena peristiwa tersebut. Namun, ia menilai peristiwa tersebut membuat kunjungan kerja menjadi lebih berkesan. Selain itu, kondisi jalanan yang becek membuat sepatu Jokowi dan para pembantunya dipenuhi lumpur.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo meninjau lokasi ibu kota baru di Kecamatan Sepaku, Penajam Passer Utara, Kalimantan Timur, Selasa (17/12/2019). Untuk mencapai titik lokasi, Presiden Joko Widodo dan rombongan harus menempuh jalur darat 3 jam dari Balikpapan.

#IbuKotaBaru #Jokowi #ErickThohir

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com