Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Zulkifli Hasan: Rakernas V PAN Tentukan Jadwal Pemilihan Ketua Umum

Kompas.com - 07/12/2019, 10:14 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Amanat Nasional menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) V  PAN di Hotel Millennium, Tanah Abang, Jakarta, Sabtu (7/12/2019).

Menurut Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Rakernas V akan membahas jadwal dan tempat digelarnya kongres PAN terkait pemilihan ketua umum.

"Agendanya cuma sederhana, menentukan kapan kongres. menurut aturan partai kan Maret, tapi harus diputuskan dalam rakernas ini. Sama nanti tempatnya di mana," kata Zulkifli.

Terkait dukungan untuk maju sebagai calon ketua umum PAN, Zulkifli mengatakan, dirinya menyerahkan dukungan tersebut kepada para pemilik suara yaitu DPP, DPD dan DPW.

"Ya itu terserah daerah, yang punya suara DPP itu kan cuma tiga, dewan pimpinan pusat itu cuma tiga. Kabupaten/kota itu kan 500 lebih, provinsi itu 34 kali 2 itu 68, nah itu yang punya suara," ujar mantan ketua MPR ini.

"Jadi mereka mendukung A, mendukung B, terserah, enggak apa-apa, di PAN itu memang demokratis terbuka," tutur Zulkifli Hasan.

Baca juga: Banyak Kader Incar Kursi Ketum, PAN Yakin Tak Bakal Pecah

Lebih lanjut, Zulkifli mengatakan, saat ini, sudah ada 400 dukungan untuk dirinya maju sebagai calon ketua umum PAN.

Dukungan itu, kata dia, tidak diinstruksikan oleh DPP pusat, tetapi inisiatif dari para kader-kader di daerah.

"Yang mendukung itu bukan saya, itu wilayah dong. Kita cuma dua suaranya. Jadi yang boleh mendukung itu kabupaten provinsi," ujar Zul.

"Semalam ada 400 datang, menyatakan dukungan. Itu hak mereka, boleh," ujarnya.

Sebelumnya, Ketua DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Yandri Susanto memastikan Zulkifli Hasan akan maju kembali menjadi calon ketua umum PAN.

"Bang Zul itu maju sekali lagi karena didaulat. Diminta oleh DPW-DPW yang ada sebanyak 28 itu. Bahkan bisa tambah lagi," ujar Yandri di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (4/12/2019).

Baca juga: Klaim Didukung 28 DPW, Zulkifli Maju Kembali Sebagai Caketum PAN

Selain Zulkifli, Yandri juga menyebut sejumlah nama politikus PAN lainnya yang berpotensi maju dalam pertarungan perebutan kursi PAN 1.

Beberapa nama itu, yakni Mulfachri Harahap, Asman Abnur, Bima Arya dan Hanafi Rais.

Meski demikian, Yandri mengklaim bahwa Zulkifli adalah kandidat terkuat dalam bursa calon ketua umum partainya.

"Kalau menurut saya yang hari ini paling kuat ya Bang Zul, karena diminta (DPW) ya," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com