Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Calon Hakim MA Ini Ungkap Sumber Hartanya Senilai Puluhan Miliar...

Kompas.com - 14/11/2019, 13:12 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

Kompas TV Teror bom bunuh diri di Mapolresta Medan kemarin, diduga dilakukan oleh lone wolf yang terpapar paham radikal. Mengapa aksi teror lone wolf sulit diantisipasi, dan apakah program deradikalisasi sudah berjalan efektif? Simak dialog berikut bersama mantan ketua Mantiqi 3 Jamaah Islamiyah, Nasir Abbas, dan dari Mako Brimob Kelapa Dua Depok bergabung Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri, Brigjen Polisi Dedi Prasetyo.

"Nilai (kekayaan tinggi) itu mungkin meningkat (jumlah dan nilai aset) ya, karena berjalannya waktu. Terima kasih Pak," ujar Artha mengakhiri jawaban.

Baca juga: KY Evaluasi Vonis Hakim dalam Putusan Sofyan Basir

Diketahui, KY masih menyelesaikan proses seleksi terhadap 13 orang calon Hakim Agung 2019.

Dikutip dari Tribunnews.com, Salah satu yang menjadi sorotan publik yakni hakim Artha Theresia Silalahi.

Hal yang diperbincangkan, yakni mengenai harta Artha yang mencapai puluhan miliar.

Berdasarkan informasi yang dikutip dari laman elhkpn.kpk.go.id yang terbaru, Artha melaporkan kekayaan kepada KPK pada 26 Februari 2018.

Saat itu, dia menjabat sebagai Hakim Tinggi Pengadilan Tinggi Palembang.

Hartanya yang dilaporkan tercatat senilai Rp 43.249.703.008. Nilai Harta tersebut terdiri dari harta bergerak dan tidak bergerak.

Untuk harta tidak bergeraknya, Artha memiliki sekitar 35 tanah dan bangunan yang tersebar di sejumlah daerah seperti di Depok, Bogor, Jakarta Selatan, Bekasi dan Bojonegoro.

Baca juga: Hakim MA Dinyatakan Langgar Etik, KPK Susun Strategi Baru di Kasus BLBI

Bahkan, dia pun melaporkan mempunyai rumah di Glenferrie Road Hawthorn Victoria, Melbourne, Australia.

Artha juga melaporkan memiliki 8 mobil berbagai jenis, yakni Toyota Kijang Innova tahun 2009, Mercedes Benz E300 tahun 2010, Mitsubishi Pajero 2011, Toyota Crown tahun 2002, Toyota Alphard tahun 2011, Toyota Xtrail tahun 2015, Honda BRV tahun 2017, dan Mazda CX5 tahun 2015.

Selain itu, Artha pun tercatat memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp348.750.000 dan surat berharga senilai Rp612.844.000?, serta kas senilai Rp15.498.468.008.

Sehingga, total keseluruhan harta Artha Theresia senilai Rp43.249.703.008. 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Terkini Lainnya

KPK Sebut Keluarga SYL Sangat Mungkin Jadi Tersangka TPPU Pasif

KPK Sebut Keluarga SYL Sangat Mungkin Jadi Tersangka TPPU Pasif

Nasional
Timnas Kalah Lawan Irak, Jokowi: Capaian hingga Semifinal Layak Diapresiasi

Timnas Kalah Lawan Irak, Jokowi: Capaian hingga Semifinal Layak Diapresiasi

Nasional
Kunker ke Sumba Timur, Mensos Risma Serahkan Bansos untuk ODGJ hingga Penyandang Disabilitas

Kunker ke Sumba Timur, Mensos Risma Serahkan Bansos untuk ODGJ hingga Penyandang Disabilitas

Nasional
KPK Kembali Panggil Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

KPK Kembali Panggil Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

Nasional
Teguran Hakim MK untuk KPU yang Dianggap Tak Serius

Teguran Hakim MK untuk KPU yang Dianggap Tak Serius

Nasional
Kuda-kuda Nurul Ghufron Hadapi Sidang Etik Dewas KPK

Kuda-kuda Nurul Ghufron Hadapi Sidang Etik Dewas KPK

Nasional
Laba Bersih Antam Triwulan I-2024 Rp 210,59 Miliar 

Laba Bersih Antam Triwulan I-2024 Rp 210,59 Miliar 

Nasional
Jokowi yang Dianggap Tembok Besar Penghalang PDI-P dan Gerindra

Jokowi yang Dianggap Tembok Besar Penghalang PDI-P dan Gerindra

Nasional
Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo', Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

Sebut Jokowi Kader "Mbalelo", Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

Nasional
[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri 'Triumvirat' Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri "Triumvirat" Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

Nasional
Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Nasional
PKS Janji Fokus jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Nasional
PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com