Dalam beberapa kesempatan wawancara, Gibran dan Kaesang pun menyiratkan ketidaktertarikan mereka untuk masuk ke dunia politik. Mereka memilih untuk menggeluti bisnis masing-masing.
Sang sulung, Gibran Rakabuming Raka misalnya. Sejak lama, ia memilih bisnis kuliner untuk digeluti melalui jasa katering Chilli Pari dan martabak Markobar.
Belakangan, Gibran juga mengembangkan sayap usahanya dengan membuka restoran Mangkok Ku di Jakarta Barat. Bisnisnya tersebut merupakan hasil dari kolaborasinya dengan salah seorang juri Master Chef, Chef Arnold.
Sang bungsu, Kaesang Pangarep setali tiga uang. Meski masih menempuh pendidikan sekolah tinggi di Singapura, Kaesang juga memiliki sejumlah produk yang menjadi bisnisnya. Antara lain kaos Sang Javas, produk pisang nugget Sang Pisang dan Ternak Kopi.
Kaesang diketahui juga terlibat dalam kolaborasi bisnis Mangkok Ku bersama sang kakak.
Pendapat Jokowi
Presiden Jokowi pun menegaskan pilihan kedua anaknya tersebut. Ketika diwawancara, akhir 2018, Jokowi menuturkan, Gibran sama sekali tak tampak memiliki keinginan untuk berpolitik.
Begitu pula Kaesang. Menurut dia, Kaesang malah lebih tertarik mengikuti jejak sang kakak untuk merintis usaha.
"Kalau saya lihat ya, saya sebagai bapaknya anak-anak. Kan sering ngomong-ngomong, ngobrol, ngomong-ngomong, ngobrol. Gibran ini belum. Feeling politiknya kok belum. Masih senang 100 persen di dunia usaha. Kaesang apalagi. Senangnya buka sana, buka sini," kata Jokowi sambil tertawa.
Baca juga: Saat Jokowi Bandingkan Minat Gibran, Kaesang, dan Bobby Terjun ke Politik
Sementara itu, Gibran dan Kaesang berbeda dengan sang menantu Bobby Nasution. Pria yang mempersunting putri Jokowi, Kahiyang Ayu pada 8 November 2017 itu dinilai lebih memiliki potensi untuk terjun ke dunia politik.
"Yang saya lihat, feeling politik Bobby sudah mulai masuk itu. Dikit-dikit sudah," kata Presiden Jokowi.
Menurut Jokowi, Bobby memiliki keinginan yang lebih besar untuk berbicara masalah politik dibandingkan kedua anak kandungnya.
"Lebih ada keinginan. Bicara politik juga sudah ada. Yang lain belum," tambah Jokowi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.