JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak sembilan Jenderal Polri aktif dinyatakan lolos seleksi tahap II calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) 2019-2023. Dari jumlah itu, hanya tiga yang sudah menyampaikan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) untuk tahun 2018.
Siapa saja?
1. Irjen (Pol) Dharma Pongrekun
Dharma merupakan alumnus Akpol pada tahun 1988. Irjen Dharma melaporkan LHKPN pada Mei 2019. Total kekayaannya Rp 9,7 miliar.
Dharma adalah seorang perwira tinggi Polri yang sejak 25 Mei 2018 bertugas sebagai Deputi bidang Identifikasi dan Deteksi Badan Sandi Syber Nasional.
Baca juga: Menilik Kepatuhan Jenderal Polri yang Lolos Seleksi Capim KPK Tahap II
Kariernya didominasi di bidang reserse. Seperti menjadi Wadirtipidum, Dirtipidnarkoba Bareskrim, Karorenmin Bareskrim hingga mendapat job bintang dua di Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).
2. Irjen Antam Novambar
Irjen Antam yang kini menjabat Wakil Kepala Bareskrim Polri tercatat sudah melaporkan LHKPN pada Juli 2019 lalu. Total kekayaannya sebesar Rp 6,6 miliar.
Antam merupakan lulusan Akpol 1985. Berkarier 33 tahun di Polri, Antam sudah malang melintang di bidang reserse.
Dia pernah menjabat sebagai Dirkrimum Polda Maluku pada 2007. Setelah lama bertugas di Indonesia Timur, dia lalu dipercaya menjadi penyidik di Diretktorat Kriminal Khusus Bareskrim.
Baca juga: 9 Jenderal Polri Lolos Uji Kompetensi Capim KPK, 1 Gagal
Perjalanan karir lalu membawanya menjadi Dirkrimum Polda Bali hingga akhirnya ia bertugas di Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT).
Setelah itu ia mendapat pangkat jenderal bintang satu saat bertugas di Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri. Hingga akhirnya ia ditunjuk sebagai Wakabareskrim dengan job bintang dua. Total, ia sudah tiga tahun mengemban jabatan itu.
Pada 2017, Antam memperoleh penghagaan Bintang Bhayangkara Pratama dari Presiden Joko Widodo.
3. Irjen (Pol) Firli Bahuri
Irjen Firli yang kini menjabat Kapolda Sumsel, telah melapor LHKPN sejak Maret 2019. Total kekayaannya Rp 18,2 miliar. Ia lulusan Akpol 1990.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.