Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Ungkap Alasan Undang KADIN, HIPMI hingga Apindo 2 Hari Terakhir

Kompas.com - 13/06/2019, 12:41 WIB
Fabian Januarius Kuwado,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo rupanya sengaja menggelar pertemuan dengan kalangan pengusaha selama dua hari terakhir.

Diketahui, Rabu (12/6/2019) kemarin, Presiden Jokowi bertemu dengan para pengurus Kamar Dagang Indonesia (KADIN) dan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI).

Sementara pada Kamis (13/6/2019) ini, Jokowi mengadakan pertemuan dengan para pengurus Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo).

Baca juga: Kadin Sampaikan Tiga Saran kepada Jokowi untuk Tingkatkan Perekonomian

"Kenapa pertemuan sehabis Lebaran ini yang kami undang adalah swasta terlebih dahulu? Dunia swasta terlebih dahulu? Karena memang kita ingin lima tahun ke depan menjadi sebuah prioritas," ujar Presiden saat bertemu Apindo di Istana Merdeka Jakarta.

Presiden ingin memprioritaskan investasi dan ekspor lima tahun pemerintahan ke depan demi memperbaiki defisit neraca perdagangan dan defisit transaksi berjalan.

Jokowi menegaskan, tidak ingin Indonesia kalah di bidang investasi dan ekspor dengan negara tetangga: Singapura, Malaysia, Thailand, Filipina, Vietnam, bahkan Kamboja dan Laos.

Baca juga: Jokowi Minta KADIN dan HIPMI Manfaatkan Peluang dari Perang Dagang AS-China

Indonesia, lanjut Jokowi, merupakan negara yang besar, baik sumber daya alamnya maupun manusianya. Semestinya ini menjadi modal baik bagi Indonesia untuk meningkatkan perekonomian.

"Kita sudah bertahun-tahun tidak bisa menyelesaikan yang namanya defisit neraca perdagangan dan defisit transaksi berjalan. Sebetulnya ini sesuatu yang kalau kita bisa bekerja sama dengan baik, pemerintah dan dunia usaha, bukan barang yang sulit," ujar Jokowi.

Kompas TV Presiden Joko Widodo, Rabu (12/6) menerima kunjungan pengurus kamar dagang dan industry, Kadin dan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia di Istana Merdeka Jakarta. Dalam pertemuan ini Presiden Jokowi meminta masukan terkait kebijakan di bidang perdagangan.<br /> Selain itu Presiden Jokowi juga meminta para pengusaha fokus menjaga kinerja masing-masing perusahaan dan memanfaatkan sejumlah peluang dari kondisi perdagangan dunia saat ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita di Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita di Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com