Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Minta KADIN dan HIPMI Manfaatkan Peluang dari Perang Dagang AS-China

Kompas.com - 12/06/2019, 16:08 WIB
Fabian Januarius Kuwado,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Perang dagang antara Amerika Serikat dengan China jangan dipandang sebagai sebuah permasalahan yang besar.

Demikian diungkapkan Presiden Joko Widodo saat menerima pengurus HIPMI dan KADIN di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (11/6/2019) siang.

"Jangan kita memandang itu (perang dagang) sebagai sebuah masalah besar. Tetapi menurut saya ada sebuah peluang, ada opportunity yang bisa kita ambil dari ramainya perang dagang ini," ujar Jokowi.

Baca juga: Ekspor Turun, Indonesia Cari Peluang di Tengah Perang Dagang AS-China

 

Presiden juga melihat KADIN dan HIPMI adalah pihak yang berada paling depan memanfaatkan peluang tersebut.

Secara sederhana, Presiden memberikan contoh produk China yang selama ini masuk ke pasar di AS. Akibat perang dagang, produk itu tidak bisa lagi masuk ke pasar Negeri Paman Sam.

"Ini bisa menjadi peluang kita memperbesar kapasitas produk kita sehingga produk-produk kita bisa masuk ke sana," ujar dia.

Baca juga: Hindari Tarif Perang Dagang, Eksportir China Beri Label Produk Made in Vietnam

"Misalnya produk tekstil, garmen, yang dulu itu diisi produk dari sana (China), sekarang karena mereka ramai, bisa kita isi. Kemudian, produk elektronik, furniture yang saya tahu lebih dari 50 persen dari Tiongkok, kenapa enggak kita isi dari kita," lanjut dia.

Jokowi menegaskan, Indonesia betul-betul harus memanfaatkan peluang dagang dengan baik. Melalui cara ini pula, Indonesia dapat meningkatkan ekspor sehingga memperbaiki neraca perdagangan.

Dalam pertemuan itu, Presiden didampingi oleh tiga staf khususnya, yakni Teten Masduki, Ari Dwipayana dan Ahmad Erani Yustika.

Baca juga: Perang Dagang, Apple Berencana Pindahkan Basis Produksi ke Luar China

Adapun, pengurus HIPMI yang hadir, antara lain Ketua HIPMI Bahlil Lahadia dan wakilnya Yaser Palito.

Sementara, pengurus KADIN yang hadir, antara lain Ketua KADIN Rosan Roeslani Perkasa dan salah satu wakil ketuanya Raden Pardede dan Carmelia Hartoto.

Hingga pukul 15.57 WIB, pertemuan itu masih berlangsung secara tertutup.

Kompas TV Tidak tercapainya kesepakatan untuk menyelesaikan perang dagang antara Amerika Serikat dan China pada pekan lalu sebenarnya dapat diperkirakan sedikit banyak berdampak pada perekonomian Indonesia, bagaimana kita di Indonesia sebagainya menyikapi kondisi ini? KompasTV akan membahasnya bersama pelatih kesuksesan nomor satu versi majalah Marketing Tung Desem Waringin. #PerangDagang #AmerikaSerikat #Tiongkok
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

GASPOL! Hari Ini: Bela Gibran, Yusril Incar Jabatan?

GASPOL! Hari Ini: Bela Gibran, Yusril Incar Jabatan?

Nasional
Jokowi dan Ma'ruf Amin jadi Saksi Nikah Putri Bamsoet

Jokowi dan Ma'ruf Amin jadi Saksi Nikah Putri Bamsoet

Nasional
Muhaimin Sebut Kader PKB Mulai Pendekatan ke Sejumlah Tokoh untuk Pilkada 2024

Muhaimin Sebut Kader PKB Mulai Pendekatan ke Sejumlah Tokoh untuk Pilkada 2024

Nasional
Soal Pilkada Sumut, Muhaimin Bilang Belum Ada yang Mendaftar ke PKB

Soal Pilkada Sumut, Muhaimin Bilang Belum Ada yang Mendaftar ke PKB

Nasional
PKB Belum Tentukan Kandidat untuk Pilkada DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Jawa Timur

PKB Belum Tentukan Kandidat untuk Pilkada DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Jawa Timur

Nasional
Dirut Jasa Raharja Hadiri Penutupan Posko Angkutan Mudik Lebaran Terpadu oleh Menhub 

Dirut Jasa Raharja Hadiri Penutupan Posko Angkutan Mudik Lebaran Terpadu oleh Menhub 

Nasional
Sambangi Kediaman Muhaimin Menjelang Putusan MK, Anies: Ini Tradisi Lebaran...

Sambangi Kediaman Muhaimin Menjelang Putusan MK, Anies: Ini Tradisi Lebaran...

Nasional
Muhaimin Belum Punya Rencana Bertemu Prabowo Setelah Putusan MK

Muhaimin Belum Punya Rencana Bertemu Prabowo Setelah Putusan MK

Nasional
Muhaimin Bilang Anies Belum Punya Niat Kembali Berkontestasi di Pilkada 2024

Muhaimin Bilang Anies Belum Punya Niat Kembali Berkontestasi di Pilkada 2024

Nasional
PKB Buka Pendaftaran untuk Pilkada 2024, Selain Kader Juga Bisa Daftar

PKB Buka Pendaftaran untuk Pilkada 2024, Selain Kader Juga Bisa Daftar

Nasional
Menjelang Putusan Sengketa Pilpres di MK, Kubu Ganjar-Mahfud Harap Tak Berakhir Antiklimaks

Menjelang Putusan Sengketa Pilpres di MK, Kubu Ganjar-Mahfud Harap Tak Berakhir Antiklimaks

Nasional
Optimistis MK Diskualifikasi Gibran, Kubu Anies: Tak Ada Alasan untuk Tidak Pemungutan Suara Ulang

Optimistis MK Diskualifikasi Gibran, Kubu Anies: Tak Ada Alasan untuk Tidak Pemungutan Suara Ulang

Nasional
MK Diperkirakan Tak Akan Diskualifikasi Prabowo-Gibran

MK Diperkirakan Tak Akan Diskualifikasi Prabowo-Gibran

Nasional
Jadwal Terbaru Pelaksanaan UTBK-SNBT 2024

Jadwal Terbaru Pelaksanaan UTBK-SNBT 2024

Nasional
Dana Zizwaf Selama Ramadhan 2024 Meningkat, Dompet Dhuafa: Kedermawanan Masyarakat Meningkat

Dana Zizwaf Selama Ramadhan 2024 Meningkat, Dompet Dhuafa: Kedermawanan Masyarakat Meningkat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com