Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 02/06/2019, 22:33 WIB
Jessi Carina,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ada momen yang menggambarkan kesejukan pada pemakaman istri Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Kristiani Herawati atau Ani Yudhoyono di Taman Makam Pahlawan (TMP) Jakarta, Minggu (2/6/2019) sore.

Misalnya, momen jabat tangan SBY dan Presiden ke-5 RI sekaligus Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri. Kedua tokoh ini sudah lama tak bertemu.

Peristiwa jabat tangan itu, terjadi saat SBY tiba di titik pemakaman Ani Yudhoyono.

Baca juga: Ketua DPR Sebut AHY dan Ibas Bukti Keberhasilan Ani Yudhoyono

Megawati dan sejumlah pejabat yang duduk sejajar berdiri menyambut SBY yang langsung menyalami mereka. Di antaranya mantan wakil presiden Boediono, Presiden ke-3 RI BJ Habibie, dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo.

Megawati tampak mengucapkan sesuatu kepada SBY dan tersenyum. Sementara SBY menganggukan kepala, lalu duduk di antara BJ Habibie dan Iriana Jokowi. Tempat duduk SBY dan Megawati hanya dipisahkan Iriana.

Sebelumnya, SBY dan Megawati juga sempat bertemu di pemakaman suami Megawati, Taufiq Kiemas pada 9 Juni 2013. Tempatnya juga sama di TMP Kalibata, Jakarta.

Pertemuan SBY dan Megawati kerap ditunggu publik. Kedua tokoh ini diharapkan bisa mencairkan suasana politik yang belakangan tegang.

Momen lainnya adalah saat Megawati bergandengan dengan Habibie. Pegangan tangan ini terjadi saat dua mantan presiden ini berjalan kaki dari pelataran TMP Kalibata menuju tempat pemakaman Ani Yudhoyono.

Megawati dan Habibie tersenyum menyapa publik.

Presiden ke-3 BJ Habibie dan Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri hadir bersamaan dalam pemakaman Ani Yudhoyono di Taman Makam Pahlawan, Kalibata, Jakarta, Minggu (2/6/2019).KOMPAS/KARINA ISMAWAN Presiden ke-3 BJ Habibie dan Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri hadir bersamaan dalam pemakaman Ani Yudhoyono di Taman Makam Pahlawan, Kalibata, Jakarta, Minggu (2/6/2019).
Ketiga tokoh itu tak bicara pada media soal pertemuan mereka. Tapi dari peristiwa tersebut, masyarakat diperlihatkan kesejukan dan perdamaian dari para tokoh bangsa.

Upacara pemakaman Ani Yudhyono yang wafat pada Sabtu (1/6/2019) di Singapura, digelar secara militer. Presiden Joko Widodo memimpin upacara tersebut.

Baca juga: Tokoh yang Berhalangan Hadir pada Hari Pemakaman Ani Yudhoyono

Ani Yudhoyono wafat pada Sabtu (1/6/2019) pukul 11.50 waktu setempat di National University Hospital Singapura. Ani wafat setelah menjalani perawatan intensif di Ruang ICU sejak Rabu (29/5/2019) lalu.

Putri dari mantan Pangdam Cenderawasih Saro Edhie Wibowo itu divonis mengidap kanker darah empat bulan lalu.

Sejak itu, dia menjalani perawatan di Singapura. Kondisinya sempat membaik dan diperkenankan keluar rumah sakit selama tiga hari. Namun setelah itu, kondisi Ani memburuk hingga harus dirawat di ruang ICU hingga dinyatakan meninggal dunia.

Kompas TV Ibu Ani Yudhoyono telah dimakamkan di taman makam pahlawan Kalibata sore ini (2/6).<br /> <br /> Banyak cerita dari sosok Ani Yudhoyono, istri presiden ke enam RI, Susilo Bambang Yudhoyono.<br /> <br /> Kami berbincang lebih banyak soal sosok Ani Yudhoyono bersama mantan staf khusus presiden Danil Sparingga dan Andi Malaranggeng mantan jubir.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com