Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tim Jokowi-Ma'ruf: Pasangan Calon Nomor 02 Tak Ingin Ada Tanya Jawab Antar Kandidat

Kompas.com - 07/01/2019, 18:01 WIB
Jessi Carina,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf, Johnny G Plate mengungkapkan kubu pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno tidak ingin ada interaksi dalam debat Pemilihan Presiden 2019.

Kubu Prabowo-Sandiaga tidak ingin antar pasangan calon saling melempar pertanyaa .

"TKN inginkan debat yang dinamis. Di samping menyampaikan materi dan sosialisasi dan menjawab pertanyaan dari para panelis, kami berharap ada interaksi antara paslon. Interaksi dari antara paslon ini justru tidak dikehendaki oleh paslon no urut 02," ujar Johnny di kompleks parlemen, Senin (7/1/2019).

Johnny tidak tahu yang dikhawatirkan kubu Prabowo-Sandiaga. Namun, dia bersyukur KPU akhirnya membuka peluang interaksi antar kandidat dalam debat nanti. Dia yakin debat akan lebih dinamis dan menarik disaksikan masyarakat.

Baca juga: Soal Pertanyaan Debat, KPU Merasa Dipukuli Banyak Orang

Johnny mengatakan Jokowu-Ma'ruf akan menjelaskan program-program yang sesuai dengan visi dan misi. Menurut dia, tidak sulit bagi Jokowi-Ma'ruf untuk menjabarkan itu karena sudah pernah menjalani pemerintahan.

Berbeda dengan Prabowo yang belum pernah menduduki jabatan pemerintahan. Sandiaga pun tidak tuntas mengemban jabatannya sebagai wakil gubernur.

"Tetapi sekarang berhadapan dengan Jokowi yang pengalamannya berjenjang dan luar biasa," ujar Johnny.

Johnny memaklumi kondisi itu menjadi tekanan tersendiri bagi kubu Prabowo-Sandiaga. Dia menduga hal ini yang membuat mereka tidak mau berinteraksi dalam debat Pilpres.

"Program Jokowi-Ma'ruf Amin cukup jelas arahnya, tetapi program kerja Prabowo-Sandi tidak jelas arahnya, nah mungkin itu yang mereka khawatirkan," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jokowi Makan Mie Gacoan di NTB, Pesan Mi Level 0

Jokowi Makan Mie Gacoan di NTB, Pesan Mi Level 0

Nasional
Kaum Intelektual Dinilai Tak Punya Keberanian, Justru Jadi Penyokong Kekuasaan Tirani

Kaum Intelektual Dinilai Tak Punya Keberanian, Justru Jadi Penyokong Kekuasaan Tirani

Nasional
[POPULER NASIONAL] Para Sesepuh Kopassus Bertemu | Prabowo Ingin Libatkan Megawati Susun Kabinet

[POPULER NASIONAL] Para Sesepuh Kopassus Bertemu | Prabowo Ingin Libatkan Megawati Susun Kabinet

Nasional
Rute Transjakarta 9F Rusun Tambora - Pluit

Rute Transjakarta 9F Rusun Tambora - Pluit

Nasional
Tanggal 4 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 4 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 3 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 3 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sidang Perdana Hakim Agung Gazalba Saleh di Kasus Gratifikasi dan TPPU Digelar 6 Mei 2024

Sidang Perdana Hakim Agung Gazalba Saleh di Kasus Gratifikasi dan TPPU Digelar 6 Mei 2024

Nasional
Respons MA soal Pimpinan yang Dilaporkan ke KY karena Diduga Ditraktir Makan Pengacara

Respons MA soal Pimpinan yang Dilaporkan ke KY karena Diduga Ditraktir Makan Pengacara

Nasional
KY Verifikasi Laporan Dugaan Pelanggaran Etik Pimpinan MA, Dilaporkan Ditraktir Makan Pengacara

KY Verifikasi Laporan Dugaan Pelanggaran Etik Pimpinan MA, Dilaporkan Ditraktir Makan Pengacara

Nasional
Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

BrandzView
Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

Nasional
Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

Nasional
Menginspirasi, Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan dari Kementerian LHK

Menginspirasi, Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan dari Kementerian LHK

Nasional
Prabowo Terima Menhan Malaysia, Jalin Kerja Sama Industri Pertahanan dan Pertukaran Siswa

Prabowo Terima Menhan Malaysia, Jalin Kerja Sama Industri Pertahanan dan Pertukaran Siswa

Nasional
Satgas Rafi 2024 Usai, Pertamina Patra Niaga Apresiasi Penindakan Pelanggaran SPBU oleh Aparat

Satgas Rafi 2024 Usai, Pertamina Patra Niaga Apresiasi Penindakan Pelanggaran SPBU oleh Aparat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com