Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

OSO: Negara Enggak Punah karena Prabowo Kalah

Kompas.com - 18/12/2018, 14:43 WIB
Jessi Carina,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang (OSO) tidak setuju dengan pernyataan calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto yang menyebut Indonesia akan punah jika dirinya kalah dalam Pemilihan Presiden. 

"Ah, dari mana? Bohong itu, jangan begitulah. Negara ini enggak punah karena dia. Negara akan punah kalau Tuhan memunahkan negara ini," ujar OSO di kompleks parlemen, Selasa (18/12/2018).

Pernyataan Prabowo soal ini mengacu pada kondisi ekonomi dan pemerintahan di Indonesia. Padahal, menurut OSO, pasti ada hal-hal positif dalam pemerintahan Jokowi dan Jusuf Kalla selama ini.

Baca juga: Sandiaga: Sri Mulyani Butuh Pemimpin yang Tegas seperti Prabowo

OSO mengatakan, seharusnya sisi positif pemerintahan Presiden Joko Widodo tidak dilupakan begitu saja oleh Prabowo hingga membuat pernyataan seperti itu.

"Kita harus melihat fakta apa yang sudah dilakukan oleh calon-calon. Kalau mereka punya bukti fakta yang rakyat tahu, tidak mungkin nanti terus bilang 'oh barangnya enggak ada' padahal (rakyat) sudah menikmati barang itu. Itu namanya hoaks," ujar OSO.

Sebelumnya, Prabowo Subianto sebelumnya menegaskan, Pemilu Presiden 2019 harus dimenangkan. Sebab, banyak masyarakat menginginkan perubahan, salah satunya Indonesia bersih dari korupsi.

Baca juga: Perjalanan Politik La Nyalla Mattaliti, dari Dukung Prabowo hingga Jokowi

Hal itu disampaikan Prabowo menghadiri konferensi nasional Partai Gerindra di Kawasan Sentul, Bogor, Jawa Barat, Senin (17/12/2018).

"Kita tidak boleh kalah. Kalau kita kalah, negara ini bisa punah," kata Prabowo seperti dikutip Tribunnews.com, Selasa (18/12/2018).

Mantan Komandan Jenderal Kopassus itu mengatakan, para elite salah mengelola bangsa dan negara, sehingga banyak kebijakan keliru yang kemudian membuat rakyat tidak sejahtera.

Kompas TV Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto kemarin menghadiri konferensi nasional Partai Gerindra yang berlangsung di Sentul, Bogor, Jawa Barat. Konferensi dihadiri para caleg Partai Gerindra dari semua daerah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com