Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KSAD Minta Pangdam XVI Cendrawasih Bantu Pemda Atasi Kemiskinan

Kompas.com - 13/10/2018, 00:16 WIB
Yoga Sukmana,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - TNI Angkatan Darat melakukan sejumlah rotasi internal, salah satunya yakni pengangkatan Mayjen TNI Yosua Pandit Sembiring sebagai Pangdam XVII/Cendrawasih yang baru menggantikan Mayjen TNI George Elnadus Supit.

Dalam upacara serah terima jabatan itu, Kasad Jenderal TNI Mulyono menyampaikan pesan khusus kepada Mayjen TNI Yosua Pandit Sembiring.

"Segala tindakan yang diambil dilakukan secara terpadu dan lintas sektoral dengan melibatkan pemerintah daerah, instansi/pihak terkait, serta seluruh masyarakat Papua dalam bingkai kemanunggalan TNI-rakyat," ujarnya seperti dikutip dari siaran pers, Jakarta, Jumat (12/10/2018).

Baca juga: Kisah Dokter di Asmat Papua, Kemanusiaan Lebih Tinggi dari Rasa Rindu untuk Anak Istri (1)

Secara umum, KSAD meminta agar tindakan yang diambil oleh Pangdam XVII/Cendrawasih harus mampu menyeimbangan antara kepentingan keamanan negara dengan kesejahteraan masyarakat di Papua.

KSAD mengatakan, tantangan Pangdam XVII/Cendrawasih tidaklah mudah. Misalnya saja tantangan soal keberadaan Kelompok Separatis Bersenjata (KSB) yang masih menjadi ancaman bagi stabilitas keamaman masyarakat di Papua.

Selain itu, aspek geografi, demografi, maupun kondisi masyarakat Papua menjadi tantangan tersendiri bagi aparat keamanan yang bertugas disana.

"Ini merupakan tantangan yang memerlukan pemikiran dan perhatian khusus, serta inovasi yang kreatif dan produktif," kata KSAD.

Sebelumnya, TNI AD melakukan rotasi tiga pejabat stategis di lingkungan instansi militer tersebut. Upacara serah terima jabatan digelar di Aula Jenderal Besar A.H Nasution, Mabesad, Jakarta, Jumat.

Ketiga pejabat yang melaksanakan serah terima jabatan yakni Pangdam XVII/Cendrawasih dari Mayjen TNI George Elnadus Supit kepada Mayjen TNI Yosua Pandit Sembiring.

Lalu, Gubernur Akmil dari Mayjen TNI Eka Wiharsa kepada Brigjen TNI Dudung Abdurachman, dan Direktur Keuangan Angkatan Darat dari Brigjen TNI Sasongko Hardono kepada Kolonel Cku Temas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rancangan Peraturan KPU, Calon Kepala Daerah Daftar Pilkada 2024 Tak Perlu Lampirkan Tim Kampanye

Rancangan Peraturan KPU, Calon Kepala Daerah Daftar Pilkada 2024 Tak Perlu Lampirkan Tim Kampanye

Nasional
Nasdem dan PKB Dukung Prabowo-Gibran, PAN Sebut Jatah Kursi Menteri Parpol Koalisi Tak Terganggu

Nasdem dan PKB Dukung Prabowo-Gibran, PAN Sebut Jatah Kursi Menteri Parpol Koalisi Tak Terganggu

Nasional
Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Nasional
KPU Godok Aturan Baru Calon Kepala Daerah Pakai Ijazah Luar Negeri

KPU Godok Aturan Baru Calon Kepala Daerah Pakai Ijazah Luar Negeri

Nasional
Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis 'Pernah', Apa Maknanya?

Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis "Pernah", Apa Maknanya?

Nasional
Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Nasional
Pengamat: Anies Ditinggal Semua Partai Pengusungnya, Terancam Tak Punya Jabatan Apa Pun

Pengamat: Anies Ditinggal Semua Partai Pengusungnya, Terancam Tak Punya Jabatan Apa Pun

Nasional
Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

Nasional
Menlu Sebut Judi 'Online' Jadi Kejahatan Transnasional, Mengatasinya Perlu Kerja Sama Antarnegara

Menlu Sebut Judi "Online" Jadi Kejahatan Transnasional, Mengatasinya Perlu Kerja Sama Antarnegara

Nasional
PDI-P Percaya Diri Hadapi Pilkada 2024, Klaim Tak Terdampak Jokowi 'Effect'

PDI-P Percaya Diri Hadapi Pilkada 2024, Klaim Tak Terdampak Jokowi "Effect"

Nasional
Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

Nasional
Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode sejak Menang Pilpres 2019

Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode sejak Menang Pilpres 2019

Nasional
Ikut Kabinet atau Oposisi?

Ikut Kabinet atau Oposisi?

Nasional
Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Nasional
Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com