JAKARTA, KOMPAS.com — Beredar kabar bahwa Ratna Sarumpaet babak belur dikeroyok orang tak dikenal di Bandung. Tim capres-cawapres 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno mengecam pengeroyokan ini.
Berita tentang penganiayaan juru kampanye tim Prabowo-Sandiaga ini masuk artikel populer Kompas.com pada Rabu (3/10/2018) pagi ini. Selain itu, ada juga berita tentang petaka di Petobo, Sulawesi Tengah, dan gempa di Sumba Timur.
Berikut rangkuman artikel populer Kompas.com yang layak diketahui:
Pasangan calon presiden dan calon wakil presiden, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, berencana menjenguk aktivis Ratna Sarumpaet yang dikabarkan dikeroyok orang tidak dikenal di Bandung pada Jumat (21/9/2018).
"Rencananya ingin jenguk hari ini. Namun, tepatnya jam berapa belum tahu," kata koordinator juru bicara Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandiaga, Dahnil Anzar Simanjuntak, di Jakarta, Selasa (2/10/2018), seperti dikutip Antara.
Dahnil menjelaskan, pada Senin (1/10) malam, Prabowo dan Sandiaga menerima foto Ratna dengan muka lebam dan langsung dikonfirmasi kepada yang bersangkutan.
Baca selengkapnya di tautan ini.
"Sore itu saya lihat jalan aspal tiba-tiba menekuk-nekuk ke atas seperti gelombang laut disertai gempa yang mengguruh," kata Amir, Senin (1/10/2018).
Jalan aspal, lanjut dia, mulai terlihat berlipat dari arah pesantren, perlahan-lahan mendekat ke arah rumahnya. Gemuruh dan guncangannya seperti dunia ini mau kiamat, lanjut dia.
Selengkapnya bisa dibaca di link ini.
"Jangan sampai muncul hoaks, berita tidak benar yang meresahkan masyarakat, tidak enak dan tidak elok," kata Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (2/10/2018).
Baca selengkapnya instruksi Jokowi di sini.