Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menguatnya Optimisme Oposisi dan "Warning" Bagi Presiden Jokowi

Kompas.com - 29/06/2018, 12:05 WIB
Kristian Erdianto,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Gerindra semakin optimis mengusung ketua umumnya, Prabowo Subianto, sebagai calon presiden Pada Pilpres 2019 mendatang.

Hal itu disebabkan konstelasi yang terjadi pada Pilkada 2018, terutama di Jawa Barat dan Jawa Tengah.

Meski berdasarkan hasil quick count atau hitung cepat calon yang diusung Gerindra di Jabar dan Jatim tidak unggul, namun perolehan suara mereka cukup signifikan.

Baca juga: Pilkada Rasa Pilpres yang Jadi Sorotan Media Asing...

Perolehan suara pasangan Sudrajat-Syaikhu berada di posisi kedua, bersaing ketat dengan pasangan Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum di urutan pertama.

Pada hasil survei sebelumnya justru diprediksi pasangan Deddy Mizwar-Dedu Mulyadi yang akan bersaing dengan Ridwan Kamil-Uu.

Hasil yang mengejutkan juga terjadi di Jateng. Perolehan suara pasangan Sudirman Said-Ida Fauziyah beda tipis dengan sang juara, Ganjar Pranowo-Taj Yasin.

Baca juga: Sinyal Pilkada 2018 untuk Jokowi dan Pemilu 2019

Padahal hasil survei berbagai lembaga survei jelang Pilkada menunjukkan elektabiltas Sudirman Said berada jauh di bawah Ganjar Pranowo.

Baik Sudrajat maupun Sudirman adalah calon-calon yang dimunculkan oleh Partai Gerindra.

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon mengatakan, jika melihat konstelasi di Pilkada Jawa Barat dan Jawa Tengah, ia meyakini Prabowo akan mendapat dukungan nyata yang lebih kuat pada Pilpres 2019.

Baca juga: Berkaca dari Pilkada 2018, Oposisi Mulai Menyaingi Kekuatan Koalisi Pemerintah

"Kami sangat optimis Pak Prabowo mendapatkan dukungan yang lebih nyata, lebih kuat di pilpres 2019," ujar Fadli saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (28/6/2018).

Fadli menilai perolehan suara pasangan calon yang diusung Gerindra yakni Sudrajat-Syaikhi di Jabar dan Sudirman Said-Ida Fauziyah di Jateng, cukup signifkan.

Menurut Fadli, tingginya perolehan suara pasangan calon yang diusung Gerindra membuktikan tingginya keinginan masyarakat terhadap sosok pemimpin baru.

Baca juga: Golkar Anggap Suara Oposisi di Pilkada Tak Ancam Koalisi Jokowi

Oleh sebab itu, pasca-Pilkada, partainya akan lebih intensif membangun koalisi oposisi untuk mengusung sang ketua umum, Prabowo sebagai calon presiden di Pilpres 2019.

Gerindra memprioritaskan pembentukan koalisi bersama Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Amanat Nasional (PAN).

Selain itu, kata Fadli, Gerindra juga akan menjajaki koalisi dengan Partai Demokrat dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Baca juga: Berkaca Pilkada, PPP Sebut di Koalisi Jokowi Tak Ada yang Dominan

Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya

Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Nasional
Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Nasional
Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Nasional
Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Nasional
Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Nasional
Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Nasional
Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Nasional
KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

Nasional
Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com