JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menyebutkan, masih ada dua kabupaten yang belum memenuhi anggaran pengamanan untuk Pilkada Srentak 2018.
Padahal, penyelengaraan pilkada menyisakan waktu sekitar empat bulan lagi.
"Masih ada dua kabupaten belum mau memenuhi anggaran keamanan pilkada serentak," kata Tjahjo, di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Rabu (20/2/2018).
Akan tetapi, Tjahjo juga enggan membeberkan nama dua kabupaten tersebut.
"Ada di provinsi di timur dan barat Indonesia," ujar dia.
Baca juga: Bertambah, Pasangan Calon Tunggal di Pilkada Serentak Ada di 13 Daerah
Tjahjo mengimbau agar dua kapubaten tersebut segera menunaikan kewajibannya demi keamanan dan kelancaran penyelenggaraan Pilkada.
"Segeralah melunasi anggarannya supaya keamanan dan panwas bisa berjalan baik di Pilkada hingga menjelang pilpres" kata dia.
Baca juga: 85 Persen Pemilih Pemilu 2019 Ada di Pilkada Serentak 2018
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Arief Budiman juga membenarkan pernyataan Mendagri tersebut. Namun, ia juga tak mau menyebutkan nama dua kabupaten itu.
"Tanya Mendagri. Informasinya memang begitu," kata Arief.
Sebelumnya, Tjahjo juga sempat menyinggung minimnya alokasi anggaran keamanan Pilkada Serentak 2018 yang hanya 65 persen dari kebutuhan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.