Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fahri Hamzah Berharap Anis Mata Maju jadi Capres RI

Kompas.com - 03/02/2018, 17:07 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Musyawarah Kerja Nasional Keluarga Alumni Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KA-KAMMI) Fahri Hamzah memuji pidato mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Anis Matta.

Hal tersebut disampaikan Fahri kepada awak media usai acara Musyawarah Kerja Nasional 1 (KA-KAMMI) di Hotel Royal Kuningan, Jakarta, Sabtu (3/2/2018).

Dalam acara tersebut, Anis menjadi salah satu pembicara. Fahri menggambarkan Anis sebagai sosok visioner dan calon pemimpin Indonesia selanjutnya. Dia berharap, Anis bisa mendapat tiket untuk maju sebagai Presiden atau Wakil Presiden RI dari PKS.

"Di antara kandidat 9 di PKS itu, bahkan di antara yang luar, dia (Anis) yang paling visioner, dia punya imajinasi dan metode berpikir untuk melangkah ke depan. Saya kira itu menurut saya yang agak canggih dia miliki," kata Fahri.

Fahri menyatakan, dia tidak melihat calon pemimpin seperti Anis saat ini. Figur calon pemimpin yang membuat rusak menurut dia ialah yang hanya tahu berpikir tapi tidak bekerja, atau sebaliknya tahu bekerja tapi tidak berpikir.

"Ada yang bekerja terus tanpa berpikir gitu. Sekarang ini kita terlalu mengentertain orang bekerja, bekerja, bekerja, tetapi karena dia enggak bisa berpikir, padahal kita ini di lubang jurang sebetulnya," ujar Fahri.

Untuk memimpin negara yang kompleks menurut dia butuh pemimpin yang cerdas dan punya imajinasi.

"Enggak bisa kita membiarkan orang yang tidak imajinatif terhadap situasi ini untuk memimpin. Kita akan salah jalan terus," ujar Fahri.

"Tidak bisa, memang situasi dunianya itu memerlukan kembali orang-orang yang punya otak besar untuk memikirkan Indonesia ini, enggak bisa yang kecil-kecil gitu lho," ujar Fahri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sidang Kasus SYL Menguak Status Opini WTP BPK Masih Diperjualbelikan

Sidang Kasus SYL Menguak Status Opini WTP BPK Masih Diperjualbelikan

Nasional
Kemenag Sepakat Proses Hukum Penggerudukan Ibadah di Indekos Dilanjutkan

Kemenag Sepakat Proses Hukum Penggerudukan Ibadah di Indekos Dilanjutkan

Nasional
Soal Komposisi Pansel Capim KPK, Pukat UGM: Realitanya Presiden Amankan Kepentingan Justru Mulai dari Panselnya

Soal Komposisi Pansel Capim KPK, Pukat UGM: Realitanya Presiden Amankan Kepentingan Justru Mulai dari Panselnya

Nasional
PAN Lempar Kode Minta Jatah Menteri Lebih ke Prabowo, Siapkan Eko Patrio hingga Yandri Susanto

PAN Lempar Kode Minta Jatah Menteri Lebih ke Prabowo, Siapkan Eko Patrio hingga Yandri Susanto

Nasional
Kaitkan Ide Penambahan Kementerian dengan Bangun Koalisi Besar, BRIN: Mengajak Pasti Ada Bonusnya

Kaitkan Ide Penambahan Kementerian dengan Bangun Koalisi Besar, BRIN: Mengajak Pasti Ada Bonusnya

Nasional
Membedah Usulan Penambahan Kementerian dari Kajian APTHN-HAN, Ada 2 Opsi

Membedah Usulan Penambahan Kementerian dari Kajian APTHN-HAN, Ada 2 Opsi

Nasional
Zulhas: Indonesia Negara Besar, Kalau Perlu Kementerian Diperbanyak

Zulhas: Indonesia Negara Besar, Kalau Perlu Kementerian Diperbanyak

Nasional
Menag Cek Kesiapan Hotel dan Dapur Jemaah Haji di Madinah

Menag Cek Kesiapan Hotel dan Dapur Jemaah Haji di Madinah

Nasional
Usung Bima Arya atau Desy Ratnasari di Pilkada Jabar, PAN Yakin Ridwan Kamil Maju di Jakarta

Usung Bima Arya atau Desy Ratnasari di Pilkada Jabar, PAN Yakin Ridwan Kamil Maju di Jakarta

Nasional
[POPULER NASIONAL] Mahfud Singgung soal Kolusi Tanggapi Ide Penambahan Kementerian | Ganjar Disarankan Buat Ormas

[POPULER NASIONAL] Mahfud Singgung soal Kolusi Tanggapi Ide Penambahan Kementerian | Ganjar Disarankan Buat Ormas

Nasional
Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Nasional
Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Nasional
Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Nasional
Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Nasional
PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com