Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komisioner Ombudsman Laporkan Dua Kasus di Perguruan Tinggi ke Jokowi

Kompas.com - 07/12/2017, 22:12 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

BOGOR, KOMPAS.com - Komisioner Ombudsman Laode Ida secara khusus melaporkan kepada Presiden Joko Widodo mengenai dugaan maladministrasi dalam pengangkatan rektor di Universitas Negeri Manado dan dugaan plagiarisme di Univesritas Halu Oleo.

Laporan itu disampaikan ketika jajaran Ombudsman RI bertatap muka dengan Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan Bogor, Kamis (7/12/2017) sore.

"Saya sampaikan secara jelas, Presiden tampaknya memberikan atensi khusus mengenai itu," ujar Laode, usai bertemu Presiden.

Sebab, seusai melapor demikian, Presiden langsung meminta ajudannya untuk mencatat laporan tersebut untuk ditindaklanjuti ke Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristek Dikti).

"Beliau langsung meminta aparatnya untuk memberikan catatan khusus soal laporan ini ya," ujar Laode.

(Baca juga: Ombudsman Nilai Rektor UNJ Lakukan Maladministrasi atas Dugaan Nepotisme)

Kepada Presiden, Laode mengungkapkan sejumlah temuan terkait dua kasus itu. Mulai dari dugaan nepotisme dalam pengangkatan rektor Universitas Negeri Manado hingga temuan dugaan plagiarisme oleh Rektor Universitas Halu Oleo Muhammad Zamrun.

"Tak boleh terjadi seperti itu di lingkungan pendidikan tinggi. Itu akan menjadi contoh buruk. Bagaimana generasi muda mau mencontoh berakademik yang baik, belajar yang baik, sementara rektornya sendiri tidak bisa dijadikan contoh," ujar dia.

Laode sekaligus menyampaikan bahwa dalam waktu dekat, Ombudsman akan mengeluarkan hasil pemeriksaan kasus dugaan plagiarisme oleh rektor Universitas Halu Oleo.

Laode meminta izin Presiden agar Menristek Dikti bisa turut hadir dalam acara publikasi hasil pemeriksaan itu.

"Yang kasusnya Halu Oleo segera akan kami serahkan hasil pemeriksaannya, bulan ini. Mungkin pertengahan bulan sudah selesai. Kami akan undang menteri, khusus untuk menerima hasil pemeriksaan ini," ujar Laode.

Kompas TV Ombudsman menyerahkan rapor pelayanan publik kementerian dan pemerintah daerah, kepada Presiden Joko Widodo, di Istana Bogor.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Nasional
Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Nasional
Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Nasional
Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Nasional
Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Nasional
Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Nasional
Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Nasional
Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Nasional
Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Nasional
KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

Nasional
TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

Nasional
KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com