Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cak Imin Optimistis Kadernya Bisa Menangkan Ridwan Kamil

Kompas.com - 11/11/2017, 18:21 WIB


JAKARTA, KOMPAS.com- Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar mengungkapkan keyakinannya untuk menyandingkan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil (RK) dengan  Syaiful Huda, yang  merupakan Ketua Dewan Pimpinan Wilayah PKB Jawa Barat dalam Pilgub Jakarta Barat 2018.

Cak Imin, sapaan Muhaimin, berpendapat Syaiful merupakan pasangan yang cocok disandingkan dengan Ridwan karena sejumlah faktor.

Syaiful, kata Muhaimin merupakan pentolan PKB yang kuat dalam basis pemilih di Jawa Barat wilayah utara. Hal itu sangat cocok dengan Ridwan Kamil yang dianggap memiliki basis pemilih yang kuat di kawasan selatan.

"Tentu Ridwan Kamil kuat di selatan, maka calon wakil harus kuat di utara, di pantura.  Pantura itu kekuasaan PKB semua, kekuatan pendukung utamanya PKB. Atau siapa yang kuat di sana selain orang PKB.  Jadi kombinasi kemenangan di Selatan harus ditopang di Utara," ujar Muhaimin saat ditemui di Kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, Kamis (9/11/2017).

Baca: PKB Sodorkan Ketua DPW Jabar Syaiful Huda Jadi Pasangan Ridwan Kamil

Terkait sejumlah nama pendamping yang telah dideklarasikan oleh partai koalisi pendukung Ridwan Kamil, Muhaimin menganggap hal itu hanya sebuah usulan.

PKB, kata Muhaimin, akan terus berkomunikasi dengan Ridwan Kamil serta para partai koalisi untuk menentukan pasangan yang cocok untuk bisa merebut kursi Jawa Barat 1 pada 2018 mendatang.

Komunikasi politik diperlukan agar para partai koalisi memiliki komitmen bersama untuk memenangkan siapapun tokoh yang akan dicalonkan.

"Agar tidak ada kesalahpahaman apalagi malas untuk memenangkan karena tidak menjadi kesepakatan bersama atau bulat di dalam menentukan calon wakil," ujar Muhaimin.

Dalam kontestasi Pilgub Jawa Barat 2018, Ridwan Kamil diusung sejumlah partai politik yaitu  Nasdem, PKB, PPP, dan Golkar. Selain PKB, Golkar juga telah  mengusulkan kadernya, Daniel Muttaqien untuk menjadi bakal calon Wakil Gubernur Jawa Barat mendampingi Ridwan Kamil.
(KONTRIBUTOR JAKARTA/ DAVID OLIVER PURBA)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bamsoet Ingin Bentuk Forum Pertemukan Prabowo dengan Presiden Sebelumnya

Bamsoet Ingin Bentuk Forum Pertemukan Prabowo dengan Presiden Sebelumnya

Nasional
Senyum Jokowi dan Puan saat Jumpa di 'Gala Dinner' KTT WWF

Senyum Jokowi dan Puan saat Jumpa di "Gala Dinner" KTT WWF

Nasional
ICW Minta MKD Tegur Hugua, Anggota DPR yang Minta 'Money Politics' Dilegalkan

ICW Minta MKD Tegur Hugua, Anggota DPR yang Minta "Money Politics" Dilegalkan

Nasional
Momen Jokowi Bertemu Puan sebelum 'Gala Dinner' WWF di Bali

Momen Jokowi Bertemu Puan sebelum "Gala Dinner" WWF di Bali

Nasional
Anak SYL Percantik Diri Diduga Pakai Uang Korupsi, Formappi: Wajah Buruk DPR

Anak SYL Percantik Diri Diduga Pakai Uang Korupsi, Formappi: Wajah Buruk DPR

Nasional
Vibes Sehat, Perwira Pertamina Healing dengan Berolahraga Lari

Vibes Sehat, Perwira Pertamina Healing dengan Berolahraga Lari

Nasional
Nyalakan Semangat Wirausaha Purna PMI, Bank Mandiri Gelar Workshop “Bapak Asuh: Grow Your Business Now!”

Nyalakan Semangat Wirausaha Purna PMI, Bank Mandiri Gelar Workshop “Bapak Asuh: Grow Your Business Now!”

Nasional
Data ICW: Hanya 6 dari 791 Kasus Korupsi pada 2023 yang Diusut Pencucian Uangnya

Data ICW: Hanya 6 dari 791 Kasus Korupsi pada 2023 yang Diusut Pencucian Uangnya

Nasional
UKT Meroket, Anies Sebut Keluarga Kelas Menengah Paling Kesulitan

UKT Meroket, Anies Sebut Keluarga Kelas Menengah Paling Kesulitan

Nasional
Anies Ungkap Kekhawatirannya Mau Maju Pilkada: Pilpres Kemarin Baik-baik Nggak?

Anies Ungkap Kekhawatirannya Mau Maju Pilkada: Pilpres Kemarin Baik-baik Nggak?

Nasional
MKD DPR Diminta Panggil Putri SYL yang Diduga Terima Aliran Dana

MKD DPR Diminta Panggil Putri SYL yang Diduga Terima Aliran Dana

Nasional
Kemenag: Jemaah Umrah Harus Tinggalkan Saudi Sebelum 6 Juni 2024

Kemenag: Jemaah Umrah Harus Tinggalkan Saudi Sebelum 6 Juni 2024

Nasional
Anies dan Ganjar Diminta Tiru Prabowo, Hadiri Pelantikan Presiden meski Kalah di Pilpres

Anies dan Ganjar Diminta Tiru Prabowo, Hadiri Pelantikan Presiden meski Kalah di Pilpres

Nasional
Digelar Hari Ini, Puan Jelaskan Urgensi Pertemuan Parlemen pada Forum Air Dunia Ke-10

Digelar Hari Ini, Puan Jelaskan Urgensi Pertemuan Parlemen pada Forum Air Dunia Ke-10

Nasional
ICW Catat 731 Kasus Korupsi pada 2023, Jumlahnya Meningkat Siginifikan

ICW Catat 731 Kasus Korupsi pada 2023, Jumlahnya Meningkat Siginifikan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com