Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Khofifah Diminta Intens Komunikasi dengan Pengurus PPP di Jatim

Kompas.com - 07/11/2017, 07:34 WIB
Nabilla Tashandra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Sekretaris Jenderal DPP PPP Achmad Baidowi menyebut masih ada sebagian kader internal yang menginginkan PPP mendukung Saifullah Yusuf alias Gus Ipul untuk Pilkada Jawa Timur 2018. Hal itu karena nama Khofifah Indar Parawansa baru muncul belakangan ketimbang Gus Ipul.

"Misalkan dalam Rapimwil beberapa waktu lalu, aspirasi yang banyak itu justru Gus Ipul. Namanya aspirasi wajar dong," ujar Baidowi saat dihubungi, Senin (6/11/2017).

Oleh karena itu, Baidowi meminta agar Khofifah melalukan komunikasi politik yang lebih intens kepada jajaran pengurus di daerah. Sebab, pengurus daerah lah yang akan bekerja untuk menggalang massa pada pelaksanaan Pilkada nanti.

"PPP meminta Bu Khofifah untuk melakukan koordinasi dan konsolidasi kepada DPW PPP Jatim dan DPC, 38 DPC PPP se-Jatim. Jadi biar gampang," tutur anggota DPR daerah pemilihan Jawa Timur XI itu.

Baca juga: Politisi PPP: Mengusung Khofifah Lebih Realistis

Meski mengakui internalnya terbelah soal Pilgub Jatim, namun Awiek, sapaan akrab Baidowi, memastikan jajaran pengurus daerah akan tunduk kepada putusan pimpinan pusat. Hal itu tentu saja akan lebih baik jika sikap DPP diimbangi keselarasan gerak pengurus daerah.

"Kalau politik iramanya enggak serempak kan nanti suara-suara sumbang enggak enak juga didengar. Ibarat kita bermusik kalau iramanya serempak kan enak didengar," kata Anggota Komisi II DPR itu.

Saat ini, sejumlah partai sudah meresmikan dukungannya unyuk Khofifah, yakni Partai Demokrat, Partai Nasdem, Partai Golkar, Partai Hanura dan PPP. Sementara itu, PKB dan PDI-P sudah mendeklarasikan pasangan Saifullah Yusuf (Gus Ipul) yang saat ini menjabat Wakil Gubernur Jatim dan Abdullah Azwar Anas yang menjabat Bupati Banyuwangi.

Kompas TV Saat ini, ada dua bakal cagub yakni Saifullah Yusuf dan Khofifah Indar Parawansa.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

Nasional
Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasional
PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

Nasional
Demokrat Tak Ingin Ada 'Musuh dalam Selimut' di Periode Prabowo-Gibran

Demokrat Tak Ingin Ada "Musuh dalam Selimut" di Periode Prabowo-Gibran

Nasional
Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Nasional
Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Nasional
Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Nasional
Gugat Dewas ke PTUN hingga 'Judicial Review' ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Gugat Dewas ke PTUN hingga "Judicial Review" ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Nasional
Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Nasional
Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Nasional
KPK Pertimbangkan Anggota DPR yang Diduga Terima THR dari Kementan jadi Saksi Sidang SYL

KPK Pertimbangkan Anggota DPR yang Diduga Terima THR dari Kementan jadi Saksi Sidang SYL

Nasional
PDI-P Sebut Prabowo-Gibran Bisa Tak Dilantik, Pimpinan MPR Angkat Bicara

PDI-P Sebut Prabowo-Gibran Bisa Tak Dilantik, Pimpinan MPR Angkat Bicara

Nasional
Cak Imin Sebut Pemerintahan Jokowi Sentralistik, Kepala Daerah PKB Harus Inovatif

Cak Imin Sebut Pemerintahan Jokowi Sentralistik, Kepala Daerah PKB Harus Inovatif

Nasional
Pemerintah Akan Pastikan Status Tanah Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang serta Longsor Tana Toraja dan Sumbar

Pemerintah Akan Pastikan Status Tanah Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang serta Longsor Tana Toraja dan Sumbar

Nasional
Ahmed Zaki Daftarkan Diri ke PKB untuk Pilkada DKI, Fokus Tingkatkan Popularitas

Ahmed Zaki Daftarkan Diri ke PKB untuk Pilkada DKI, Fokus Tingkatkan Popularitas

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com