Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PPP Tegaskan Kursi Pengusung Ridwan Kamil Sudah Cukup Tanpa Golkar

Kompas.com - 29/10/2017, 15:23 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan Muhammad Romahurmuziy menegaskan bahwa Wali Kota Bandung Ridwan Kamil sudah memiliki kursi yang cukup untuk maju dalam Pemilihan Kepala Daerah Jawa Barat meski tanpa dukungan Partai Golkar.

Sebab, sebelum Golkar, Partai Nasdem (5 kursi), PKB (7 kursi) dan PPP (9 kursi) sudah lebih dulu memutuskan dukungan terhadap pria yang akrab disapa Emil itu. Apabila digabungkan, ketiga partai itu mengantongi 21 kursi DPRD, lebih dari syarat minimum 20 kursi.

"Bergabungnya PPP secara resmi dalam dukungan kepada Pak Emil menjadikan Pak Emil adalah calon gubernur pertama yang memiliki kendaraan lengkap. Karena bersama dengan PKB dan Nasdem maka kita 21 kursi," kata kata Romahurmuziy dalam keterangan tertulisnya, Minggu (29/10/2017).

Oleh karena itu, meskipun Partai Golkar memiliki jumlah kursi yang lebih besar (17 kursi), namun PPP merasa tetap berhak untuk mengusung kadernya sebagai calon wakil gubernur bagi Ridwan Kamil.

PPP memutuskan mengusung Uu Ruzhanul Ulum yang saat ini menjabat Bupati Tasikmalaya.

(Baca juga: Nasdem Tegaskan Kader Golkar Belum Tentu Jadi Pasangan Ridwan Kamil)

PPP menganggap Ridwan Kamil dan Uu bisa saling melengkapi. Berdasarkan survei yang dilakukan PPP, Ridwan Kamil dilihat sebagai figur yang dianggap intelektual, perkotaan dan bisa diterima oleh kalangan muda.

Sementara, Uu bisa menjaring suara kalangan pesantren dan pemilih yang lebih tua.

"Kita juga berterima kasih atas bergabungnya Golkar, tetapi kombinasi antara ridwan kamil dan UU ini adalah kombinasi antara intelektual dan santri, kombinasi antara kota dan desa dan kombinasi antara modernis dan konservatif," ucap Romy.

Romy memprediksi, apabila pasangan ini dilanjutkan, akan mendapatkan kemenangan di atas 60 persen.

(Baca juga: Ridwan Kamil: Saya Pemain Pilkada, Sudah Tahu Triknya)

Kompas TV Dukungan dari Partai Persatuan Pembangunan membuat Ridwan Kamil punya cukup modal untuk maju dalam Pemilihan Gubernur Jawa Barat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Nurul Ghufron Laporkan Albertina Ho, Jelang Disidang Dewas KPK Karena Masalah Etik

Nurul Ghufron Laporkan Albertina Ho, Jelang Disidang Dewas KPK Karena Masalah Etik

Nasional
Kejagung Diminta Segera Tuntaskan Dugaan Korupsi Komoditi Emas 2010-2022

Kejagung Diminta Segera Tuntaskan Dugaan Korupsi Komoditi Emas 2010-2022

Nasional
PKB-Nasdem-PKS Isyaratkan Gabung Prabowo, Pengamat: Kini Parpol Selamatkan Diri Masing-masing

PKB-Nasdem-PKS Isyaratkan Gabung Prabowo, Pengamat: Kini Parpol Selamatkan Diri Masing-masing

Nasional
Saksi Sebut Dokumen Pemeriksaan Saat Penyelidikan di KPK Bocor ke SYL

Saksi Sebut Dokumen Pemeriksaan Saat Penyelidikan di KPK Bocor ke SYL

Nasional
Laporkan Albertina ke Dewas KPK, Nurul Ghufron Dinilai Sedang Menghambat Proses Hukum

Laporkan Albertina ke Dewas KPK, Nurul Ghufron Dinilai Sedang Menghambat Proses Hukum

Nasional
TKN Sebut Pemerintahan Prabowo Tetap Butuh Oposisi: Katanya PDI-P 'Happy' di Zaman SBY...

TKN Sebut Pemerintahan Prabowo Tetap Butuh Oposisi: Katanya PDI-P "Happy" di Zaman SBY...

Nasional
KPK Belum Terima Salinan Resmi Putusan Kasasi yang Menang Lawan Eltinus Omaleng

KPK Belum Terima Salinan Resmi Putusan Kasasi yang Menang Lawan Eltinus Omaleng

Nasional
'Groundbreaking' IKN Tahap Keenam: Al Azhar, Sekolah Bina Bangsa, dan Pusat Riset Standford

"Groundbreaking" IKN Tahap Keenam: Al Azhar, Sekolah Bina Bangsa, dan Pusat Riset Standford

Nasional
Karpet Merah Parpol Pengusung Anies untuk Prabowo...

Karpet Merah Parpol Pengusung Anies untuk Prabowo...

Nasional
Cinta Lama Gerindra-PKB yang Bersemi Kembali

Cinta Lama Gerindra-PKB yang Bersemi Kembali

Nasional
PKB Beri Sinyal Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin Dinilai Ingin Amankan Kursi Ketum

PKB Beri Sinyal Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin Dinilai Ingin Amankan Kursi Ketum

Nasional
Jokowi Teken Keppres, Tunjuk Bahlil Jadi Ketua Satgas Percepatan Swasembada Gula

Jokowi Teken Keppres, Tunjuk Bahlil Jadi Ketua Satgas Percepatan Swasembada Gula

Nasional
Anak Buah SYL Disebut Temui Ahmad Ali Saat Penyelidikan Kasus Kementan di KPK

Anak Buah SYL Disebut Temui Ahmad Ali Saat Penyelidikan Kasus Kementan di KPK

Nasional
Halalbihalal Merawat Negeri

Halalbihalal Merawat Negeri

Nasional
Tak Ada Tim Transisi pada Pergantian Pemerintahan dari Jokowi ke Prabowo

Tak Ada Tim Transisi pada Pergantian Pemerintahan dari Jokowi ke Prabowo

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com