Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berita Terpopuler: Perwira TNI Cium Kaki Ibu dan Ojek Online Blokade JLNT Casablanca

Kompas.com - 26/07/2017, 07:01 WIB
Laksono Hari Wiwoho

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Cerita haru tentang pelantikan perwira TNI di halaman Istana Merdeka paling menarik perhatian pembaca Kompas.com sepanjang Selasa (25/7/2017).

Berita-berita mengenai peran Partai Amanat Nasional (PAN) dalam pemerintahan juga menjadi salah satu artikel terpopuler di Kompas.com. Selain itu, penutupan jalan layang non-tol di Casablanca, Jakarta Selatan, oleh pengemudi ojek online juga menyedot perhatian pembaca.

Berikut ini lima artikel terpopuler Kompas.com sepanjang Selasa kemarin.

1. Cerita haru perwira TNI dilantik di Istana Presiden

Untuk pertama kalinya sejak 14 silam, 729 perwira remaja TNI-Polri dilantik oleh presiden di halaman Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (25/7/2017). Salah satu perwira TNI yang dilantik Presiden Joko Widodo itu adalah Letnan Dua TNI Angkatan Laut Tri Prasetyo.

Begitu selesai dilantik, Tri langsung mencium kaki ibunya. Tri yang merupakan anak petani asal Lamongan, Jawa Timur, merasa terhormat karena berkesempatan mengunnjungi kompleks Istana Kepresidenan.

"Pelantikan ini luar biasa bagi saya dan enggak bisa ngomong apa-apa lagi. Intinya saya benar-benar bangga, benar-benar luar biasa gembira banget bisa dilantik di Istana Negara," kata dia.

Baca artikel terkait berikut ini:
- Usai Dilantik Jokowi, Perwira TNI Anak Petani Ini Sujud di Kaki Ibunya
- Perwira TNI-Polri Dilantik di Istana, Panglima Iri, Kapolri Terenyuh
- Setelah 14 Tahun, Calon Perwira TNI-Polri Dilantik di Istana Presiden

2. Amien Rais dan PAN beda pendapat soal kabinet

Meski Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais mengimbau agar kader partainya keluar dari kabinet, PAN kukuh ingin berada dalam pemerintahan.

Ketua DPP PAN Yandri Susanto mengatakan, urusan kabinet sepenuhnya menjadi kewenangan Presiden Jokowi.

Yandri mengatakan, DPP PAN melihat permintaan Amien Rais itu sebagai sebuah saran dan masukan. Menurut dia, saat ini PAN tetap memosisikan diri sebagai parpol pendukung pemerintah, meskipun sejumlah keputusan partai Islam tersebut berseberangan dengan pemerintah.

Baca selengkapnya dalam artikel berikut.
- PAN Tolak Permintaan Amien Rais Tarik Menteri dari Kabinet
- Peringatan Jokowi untuk PAN si Anak Nakal...
- Jokowi Harap PAN Selalu Dukung Seluruh Kebijakan Pemerintah

3. Ojek online melanggar, tetapi protes polisi

Ratusan pengemudi ojek online menutup jalan layang non-tol (JLNT) Casablanca menuju Kampung Melayu, Jakarta, Selasa siang. Mereka memprotes atas pelarangan motor melintas di jalan tersebut.

Salah satu pengemudi ojek merasa penjagaan polisi di JLNT tersebut merupakan cara menjebak pengemudi sepeda motor.

"Dari sana (Karet) enggak dijagain, tapi di sini dijaga (Casablanca), kayak dijebak saya," kata salah seorang ojek online yang memblokade jalan.

Akibat penutupan jalan tersebut, kemacetan pun terjadi mulai dari Taman Pemakaman Menteng Pulo hingga Mall Kota Kasablanka.

Selengkapnya dapat dibaca di artikel "MMerasa Dijebak Polisi di JLNT, Ojek Online Blokade Jalan Casablanca".

4. Mahasiswi perkosa remaja pria

Seorang mahasiswi berusia 20 tahun didakwa melakukan pemerkosaan saat "berhubungan" dengan seorang anak laki-laki berusia 14 tahun di North Carolina, Amerika Serikat.

Perempuan muda tersebut dituntut setelah ibu dari anak laki-laki itu melaporkan dugaan hubungan gelap kedua orang itu kepada polisi. Pelaku juga dilaporkan karena melakukan hubungan seksual dengan seorang anak di bawah umur.

Kini mahasiswi di East Carolina University itu ditahan di Penjara Daerah Pender dan menunggu persidangan dengan uang jaminan sebesar 225.000 dollar atau Rp 3,2 miliar.

Baca selengkapnya di artikel berjudul "Mahasiswi Didakwa Perkosa Anak Laki-laki".

5. Luhut tetap berteman dengan Setya Novanto

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan bahwa ia akan tetap berkawan dengan Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto, meski Novanto ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus korupsi E-KTP oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

"Kalau saya berteman saya tidak akan ignore perkawanan saya karena saya tidak terlibat," ujar Luhut dalam acara "Satu Meja" di Kompas TV, Senin (24/7/2017).

Di mata Luhut, Novanto merupakan sosok politisi yang memiliki kemampuan dalam memimpin dan menjalankan Partai Golkar. Menurut dia, harus dibedakan antara kasus hukum dan posisi Novanto sebagai Ketua Umum Partai Golkar.

Baca "Luhut: Saya Tidak Pernah Cari Makan Sama Novanto"

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com