Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setelah 14 Tahun, Calon Perwira TNI-Polri Dilantik di Istana Presiden

Kompas.com - 25/07/2017, 09:27 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo, Selasa (25/7/2017) pagi, akan melantik 729 calon perwira remaja TNI-Polri di halaman Istana Merdeka, Jakarta. Rinciannya adalah taruna/i Akademi Militer sebanyak 225 orang, terdiri dari taruna 208 orang, taruni 16 orang dan 1 orang taruna NDA (National Defence Academy).

Adapun taruna/i Akademi Angkatan Laut sebanyak 94 orang, terdiri dari taruna 84 orang dan Taruni 10 orang. Taruna/i Akademi Angkatan Udara sebanyak 118 orang, terdiri dari taruna 105 orang, taruni 12 orang dan l orang taruna NDA (National Defence Academy).

Terakhir, taruna/i Akademi Kepolisian sebanyak 292 orang, yang terdiri dari taruna 243 orang dan taruni 49 orang.

Pengamatan Kompas.com, halaman Istana Merdeka sudah "disula" sedemikian rupa untuk menampung para calon perwira beserta keluarga dan tamu undangan. Sebuah panggung tempat duduk bernuansa merah-putih didirikan di ruas Jalan Medan Merdeka Utara untuk keluarga para perwira.

(Baca: Janji Gubernur Akpol Berantas Budaya Kekerasan pada Taruna Junior)

Tenda di sisi timur Istana Merdeka, dekat Wisma Negara, juga didirikan untuk tamu undangan para pejabat negara. Acara pelantikan itu sendiri dilaksanakan di halaman Istana Merdeka.

Presiden Jokowi akan bertindak sebagai inspektur upacara. Untuk komandan upacara yakni Kolonel Laut (P) Edwin lulusan Akademi Angkatan Laut tahun 1991 yang sehari-hari menjabat sebagai Komandan Resimen Taruna Akademi Angkatan Laut.

Pelantikan calon perwira remaja ini adalah yang pertama kali pada era pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla. Namun, bukan yang pertama kali di dalam sejarah TNI dan Polri.

"Dalam sejarah Istana, pelantikan seperti ini bukan yang pertama kali. Terakhir itu dilaksanakan pada tahun 2003, pada era Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri," ujar Deputi Media dan Protokol Sekretariat Presiden Bey Machmudin, Selasa pagi.

Sejak tahun 1984 hingga tahun 2003 sendiri, pelantikan perwira remaja selalu dilaksanakan di Istana Presiden. Namun, setelah 2003 hingga 2016, pelantikan dilaksanakan bergilir di setiap matra TNI dan Polri.

Hadir dalam pelantikan itu jajaran menteri Kabinet Kerja, Kepala Polri Jenderal Tito Karnavian, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo beserta tiga kepala staf TNI matra laut, darat dan udara.

Kompas TV Seleksi sudah diambil alih Mabes Polri sehingga calon yang tidak lolos memungkinkan untuk lolos, begitu juga sebaliknya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Meski Anggap Jokowi Bukan Lagi Kader, Ini Alasan PDI-P Tak Tarik Menterinya dari Kabinet

Meski Anggap Jokowi Bukan Lagi Kader, Ini Alasan PDI-P Tak Tarik Menterinya dari Kabinet

Nasional
Rancangan Peraturan KPU, Calon Kepala Daerah Daftar Pilkada 2024 Tak Perlu Lampirkan Tim Kampanye

Rancangan Peraturan KPU, Calon Kepala Daerah Daftar Pilkada 2024 Tak Perlu Lampirkan Tim Kampanye

Nasional
Nasdem dan PKB Dukung Prabowo-Gibran, PAN Sebut Jatah Kursi Menteri Parpol Koalisi Tak Terganggu

Nasdem dan PKB Dukung Prabowo-Gibran, PAN Sebut Jatah Kursi Menteri Parpol Koalisi Tak Terganggu

Nasional
Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Nasional
KPU Godok Aturan Baru Calon Kepala Daerah Pakai Ijazah Luar Negeri

KPU Godok Aturan Baru Calon Kepala Daerah Pakai Ijazah Luar Negeri

Nasional
Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis 'Pernah', Apa Maknanya?

Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis "Pernah", Apa Maknanya?

Nasional
Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Nasional
Pengamat: Anies Ditinggal Semua Partai Pengusungnya, Terancam Tak Punya Jabatan Apa Pun

Pengamat: Anies Ditinggal Semua Partai Pengusungnya, Terancam Tak Punya Jabatan Apa Pun

Nasional
Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

Nasional
Menlu Sebut Judi 'Online' Jadi Kejahatan Transnasional, Mengatasinya Perlu Kerja Sama Antarnegara

Menlu Sebut Judi "Online" Jadi Kejahatan Transnasional, Mengatasinya Perlu Kerja Sama Antarnegara

Nasional
PDI-P Percaya Diri Hadapi Pilkada 2024, Klaim Tak Terdampak Jokowi 'Effect'

PDI-P Percaya Diri Hadapi Pilkada 2024, Klaim Tak Terdampak Jokowi "Effect"

Nasional
Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

Nasional
Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode sejak Menang Pilpres 2019

Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode sejak Menang Pilpres 2019

Nasional
Ikut Kabinet atau Oposisi?

Ikut Kabinet atau Oposisi?

Nasional
Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com