Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelantikan Pimpinan DPD Dijadwalkan Pukul 14.00, Anggota Belum Dapat Undangan

Kompas.com - 04/04/2017, 14:46 WIB
Nabilla Tashandra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pelantikan tiga pimpinan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) dijadwalkan akan dilakukan Pukul 14.00 WIB. Adapun tiga pimpinan DPD terpilih yang akan dilantik adalah Oesman Sapta Odang, Nono Sampono, dan Darmayanti Lubis.

Namun, hingga Pukul 14.32 WIB belum ada tanda-tanda pelantikan akan dilakukan. Bahkan, Anggota DPD RI dari Kepulauan Riau Djasarmen Purba mengaku tak menerima undangan paripurna pelantikan.

"Enggak ada undangan. Ya sudah, lah. Apakah kami saja yang enggak dapat. Tidak tahu," kata Djasarmen saat ditemui di ruangannya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa siang.

Ia meyakini, empat rekan satu daerah pemilihannya juga tak mendapatkan undangan. Bahkan, salah satu anggota DPD dari dapil Riau diketahui sudah terbang ke dapilnya.

(Baca: Drama DPD "Ribut" Urusan Kursi Pimpinan...)

Sementara itu, Sekretariat Provinsi Kepulauan Riau juga tak menerima undangan fisik melainkan hanya undangan via Whats App.

Sedangkan hingga Pukul 14.25 WIB, ruang sidang paripurna Gedung Nusantara V yang sedianya dipakai untuk pelantikan masih kosong dan tak ada tanda-tanda akan dilakukan pelantikan.

Djasarmen meyakini, Mahkamah Agung (MA) tidak akan hadir. Sebab, penetapan tiga pimpinan baru melanggar putusan MA Adapun putusan MA yang dikeluarkan beberapa waktu lalu membatalkan tata tertib DPD nomor 1/2016 dan 1/2017 yang menyatakan masa jabatan pimpinan DPD 2,5 tahun.

"Kalau tetap melantik berarti MA bunuh diri. Saya haqul yakin MA tidak akan melantik," ujarnya.

(Baca: Oesman Sapta Odang Terpilih Jadi Ketua DPD)

Saat ini, kata dia, bola ada pada MA. Menurutnya, jika MA melantik Oesman Sapta sebagai Ketua DPD dan dua wakilnya, maka MA melanggar putusannya sendiri.

"Artinya bunuh diri itu untuk melanggar apa yang dia keluarkan, apa yang dia putuskan. Bola ada di sana, bukan di kubu ini dan itu," tuturnya.

Kompas TV Ini Pemicu "Banting Rekan" di Sidang DPD RI
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Nasional
Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com