Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok Vs Anies Masuk Putaran Kedua, Sikap Kesatria Agus, dan Jupe yang Gagal Memilih

Kompas.com - 16/02/2017, 07:24 WIB

1. Ini Hasil Akhir "Quick Count" Pilkada DKI dari 5 Lembaga Survei

Lima lembaga survei berbeda yang melaksanakan quick count atau hitung cepat Pilkada DKI Jakarta 2017 telah menyelesaikan proses penghitungan pada Rabu (15/2/2017) petang.

Kelima hasil hitung cepat yang dirangkum Kompas.com berasal dari lembaga survei Litbang Kompas, Cyrus Network, PolMark Indonesia, Lingkaran Survei Indonesia (LSI), dan Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC).

Berikut hasil hitung cepat untuk ketiga pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta:

Litbang Kompas
Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni: 17,37 persen
Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat: 42,87 persen
Anies Baswedan-Sandiaga Uno: 39,76 persen

Berita selengkapnya klik di sini. 


screeshot pilkada.kompas.com real count pilkada 2017
2. Hasil "Real Count" KPU DKI Bisa Dilihat di Laman Ini

Masyarakat DKI Jakarta bisa mengetahui hasil real count Pilkada DKI Jakarta melalui laman Sistem Informasi Penghitungan Suara (Situng) KPU di https://pilkada2017.kpu.go.id/hasil/t1/dki_jakarta.

Kompas.com juga menyediakan akses alternatif untuk mengecek real count KPU untuk semua pilkada di seluruh daerah di Indonesia, termasuk DKI Jakarta. Bisa diakses di http://pilkada.kompas.com/. Real count di Kompas.com ini sudah dilengkapi peta lengkap dengan perolehan suara, dengan sumber data berasal dari KPU.

Real count dilakukan dengan menggunakan data formulir C1 hasil pemungutan suara di setiap tempat pemungutan suara (TPS). KPU DKI Jakarta mulai memindai formulir C1.

Ketua KPU DKI Jakarta Sumarno mengatakan, pemindaian dipusatkan di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, mulai Rabu (15/2/2017) sore.

Baca selengkapnya di sini

 

KOMPAS.com/ANDREAS LUKAS ALTOBELI Cagub DKI nomor urut 1, Agus Harimurti Yudhoyono, memberikan keterangan pers di Kantor DPP Partai Demokrat, Wisma Proklamasi, Jakarta, Rabu(15/02/2017). Agus menyatakan menerima hasil Pilkada DKI Jakarta berdasarkan hasil hitung cepat dan mengucapkan terima kasih kepada seluruh tim pemenangan Agus-Sylvi yang sudah membantunya.
3. Agus: Secara Kesatria dan Lapang Dada, Saya Menerima Kekalahan

Calon gubernur DKI Jakarta nomor pemilihan satu, Agus Harimurti Yudhoyono, menyatakan menerima hasil Pemilihan Kepala Daerah DKI 2017 berdasarkan hasil hitung cepat sejumlah lembaga survei.

"Secara kesatria dan lapang dada saya menerima kekalahan saya," kata Agus di kantor DPP Partai Demokrat, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (15/2/2017) malam.

Seperti diberitakan, hasil hitung cepat sejumlah lembaga survei menempatkan Agus dan cawagub pasangannya, Sylviana Murni, di posisi paling bawah dengan persentase paling kecil.

Bagi Agus, Pilkada DKI 2017 adalah sebuah kompetisi. Menurut Agus, dalam setiap kompetisi pasti ada yang menang dan ada yang kalah.

Berita selengkapnya di sini. 

 

KOMPAS.com / KRISTIANTO PURNOMO Calon bupati dan calon wakil bupati Kabupaten Bekasi no urut 2, Saaduddin - Ahmad Dhani saat acara Debat Pilkada Kabupaten Bekasi 2017 di studio Kompas TV, Jakarta, Senin (6/2/2017).
4. "Quick Count" JSI: Pilkada Bekasi, Saduddin-Ahmad Dhani Kalah dari Petahana

Lembaga survei dari Jaringan Survei Indonesia (JSI) menyatakan bahwa calon pasangan Bupati dan Wakil Bupati Bekasi, Neneng Hasanah Yasin-Eka Supriatmadja, mengungguli empat pasangan calon lainnya dalam Pilkada Bekasi 2017.

Hasil quick count lembaga tersebut menunjukkan, pasangan nomor urut 5 ini memperoleh 42 persen suara.

Menurut survei JSI, pasangan Saduddin-Ahmad Dhani sementara memperoleh 25 persen suara, pasangan independen Obon Tabroni-Bambang Sumaryana dengan perolehan 15 persen. Kemudian Meliana Kartika Kadir-Abdul Kholik sebesar 9 persen dan pasangan Iin Farihin-KH Mahmud sebesar 6 persen.

Supervisor JSI, Adiyaksa Norman mengatakan, kemenangan Neneng berdasarkan sampling terhadap 230 tempat pemungutan suara (TPS) yang tersebar di 23 kecamatan di Kabupaten Bekasi. Adapun metode yang digunakan adalah sampling random atau sampel acak.

Baca selengkapnya di sini. 

 

KOMPAS.com / RODERICK ADRIAN MOZES Julia Perez memberikan keterangan pers di RSCM, Jakarta, Rabu (15/2/2017). Julia Perez alias Jupe, gagal menggunakan hak suaranya di TPS 15 karena tidak memiliki surat pindah memilih atau formulir A5 karena belum terdaftar sebelumnya di kelurahan TPS 15.
5. Gagal Mencoblos, Julia Perez Menangis

Air mata pembawa acara dan penyanyi dangdut, Julia Perez alias Jupe, tumpah saat sedang menjelaskan penyebab ia gagal menggunakan hak suaranya dalam Pilkada DKI hari ini, Rabu (15/2/2017).

Untuk diketahui, karena sedang dirawat ia terpaksa harus mencoblos di TPS 15 yang bertempat di lobi gedung A, RS Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta Pusat.

Jupe yang duduk di kursi roda dengan infus di tangan kanannya, terdiam dulu beberapa saat sambil menundukkan kepala, kemudian melanjutkan omongannya.

"Sedihnya tuh pas tadi saya telepon, ada yang bilang 'kenapa enggak urus dari kemarin-kemarin minta A5?'. Hah? Saya sakit, baru masuk. Mana saya tahu saya bakal masuk rumah sakit, ini kan dadakan," ujarnya di sela isakan tangisnya.

Baca selengkapnya di sini. 

 

KOMPAS.com / KRISTIANTO PURNOMO Mulan Jameela ikut hadir mendampingi suaminya Ahmad Dhani saat acara Debat Pilkada Kabupaten Bekasi 2017 di studio Kompas TV, Jakarta, Senin (6/2/2017). Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bekasi mengumumkan lima pasang calon bupati dan wakil bupati yang maju dalam pilkada 2017.
6. Mulan Jameela Gagal Gunakan Hak Pilihnya

Penyanyi Mulan Jameela (37) gagal menggunakan hak pilihnya pada Pilkada DKI Jakarta 2017, Rabu (15/2/2017).

Seharusnya, istri artis musik yang juga calon wakil bupati Bekasi Ahmad Dhani itu mencoblos di TPS 24 Pinang Mas, Pondok Indah, Jakarta Selatan.

Dhani mengatakan bahwa Mulan tidak bisa menggunakan hak pilihnya lantaran surat undangan untuk memberi suara atas namanya hilang di rumahnya.

Dhani mengatakan pula bahwa orang-orang di rumahnya sudah mencarinya.

"Mulan kartunya hilang," ujar Dhani seusai menggunakan hak pilihnya.

Baca selengkapnya di sini. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | 'Crazy Rich' di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | "Crazy Rich" di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com