Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiga WNI Terluka dalam Kecelakaan Mobil di Kuil Bangkok

Kompas.com - 23/07/2016, 17:49 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Tiga warga negara Indonesia (WNI) terluka ketika sebuah mobil menerobos dan menabrak kerumunan pengunjung di Kuil Erawan, Bangkok, Thailand, pada Jumat (22/7/2016) malam.

"Jumat malam pukul 20.04 waktu Bangkok telah terjadi kecelakaan di Kuil Erawan, Bangkok, yang menyebabkan enam orang luka-luka, tiga di antaranya adalah WNI," sebut pernyataan pers dari Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Bangkok, Sabtu (23/7/2016).

Kecelakaan itu terjadi ketika Kuil Erawan tengah ramai dikunjungi oleh para peziarah. Dua WNI peziarah yang terluka dalam kejadian tersebut adalah Janto Kurniawan dan Rosita Kurniawan. Hingga kini keduanya dirawat di Rumah Sakit Chulalongkorn, Bangkok.

Adapun seorang WNI lainnya bernama Lina Bong dirawat di Rumah Sakit Polisi, Bangkok.

Ketiga WNI tersebut dalam kondisi stabil dan dalam perawatan pihak rumah sakit.

Tim Perlindungan WNI KBRI Bangkok telah memberikan pendampingan di kedua rumah sakit bersama dengan tim dari Kementerian Pariwisata Thailand.

Kepolisian Thailand menyatakan bahwa peristiwa tersebut murni kecelakaan dan bukan aksi teror.

Polisi menduga bahwa kecelakaan itu terjadi akibat wanita pengendara mobil tersebut mengalami epilepsi saat berkendara sehingga kehilangan kontrol dan menerobos masuk ke pelataran kuil.

Kuil Erawan adalah tempat terjadinya pemboman yang menyebabkan 20 orang tewas dan ratusan lainnya terluka pada 17 Agustus 2015.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Nasional
Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com