Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kepada Pansus Pelindo II, Budi Waseso Jelaskan Kejanggalan "Mobile Crane"

Kompas.com - 20/10/2015, 22:08 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan Kepala Badan Reserse Kriminal Polri Komisaris Jenderal Budi Waseso memenuhi panggilan Panitia Khusus PT Pelindo II. Budi menjelaskan seputar dugaan korupsi pengadaan mobile crane yang dilakukan oleh PT Pelindo II yang tengah disidik Bareskrim.

Budi mengatakan, kasus ini berawal dari laporan masyarakat yang masuk tanggal 8 Juni 2015. PT Pelindo II diduga melakukan pengadaan 10 mobile crane tidak dengan perencanaan yang benar.

"Sampai saat ini barang tersebut tidak dapat digunakan," kata Budi Waseso dalam rapat Pansus Pelindo II, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (20/10/2015).

Misalnya, kata Buwas, pengadaan mobile crane ini dilakukan dari perusahaan yang baru dua tahun berdiri. Padahal, pengadaan barang harusnya dilakukan dari perusahaan yang setidaknya sudah 5 tahun berdiri.

Ada pula upaya membuat keadaan palsu seolah ada pencatatan penggunaan mobile crane. Speedometer di crane itu juga rusak, diduga agar tidak dapat dilakukan pengecekan.

"Kita cek di lapangan, mobile crane tidak fungsi," ucapnya.

Selain itu, ada pula dugaan menguntungkan diri sendiri, karena pengadaan harusnya dibayar secara lunas. Namun, justru dicicil dengan uang muka 20 persen. Pembelian juga harusnya dilakukan unit cabang masing-masing, karena crane ini diperuntukkan untuk 8 pelabuhan yang berbeda.

Namun nyatanya, pengadaan dilakukan oleh Pelindo II. Ada juga dugaan mark up, karena setelah dicek, harga Rp 45 Miliar 650 Juta sangat mahal untuk 10 unit mobile crane.

"Harusnya bisa diperoleh dengan harga lebih murah dan kualitas lebih baik," ucap Buwas.

Buwas mengatakan, dugaan kerugian negara atas pengadaan mobil crane ini Rp 45 Miliar 650 Juta, sesuai dengan biaya pengadaannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | 'Crazy Rich' di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | "Crazy Rich" di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com