Bambang menjelaskan, rotasi yang dilakukan merujuk pada hasil evaluasi internal. Evaluasi itu menunjukkan bahwa banyak anggota Fraksi Golkar yang sering tidak menghadiri rapat komisi, rapat paripurna, dan alat kelengkapan dewan lainnya.
"Rotasi paling lambat masa sidang berikutnya. Kita disiplinkan anggota yang enggak pernah ikut rapat komisi dan paripurna karena ternyata banyak juga," kata Bambang, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (2/4/2015).
Bambang mengatakan, salah satu alasan rotasi adalah adanya anggota Fraksi Golkar yang kerap tidak menghadiri rapat karena ditempatkan di komisi yang tidak sesuainya bidangnya. Hasil evaluasi akan diserahkan kepada Mahkamah Kehormatan Dewan untuk menelaah jika ada anggotanya yang sering bolos rapat dengan alasan yang tidak dapat dipertanggungjawabkan.
"Rotasi kami lakukan bertahap. Kami evaluasi juga anggota yang malas dan menyerahkannya ke MKD," ujar Bambang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.