Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

TNI dan Polri Kantongi Identitas Pembunuh Personel Kodim Lhokseumawe

Kompas.com - 24/03/2015, 17:12 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — TNI dan Polri telah mengantongi identitas kelompok bersenjata yang menculik serta membunuh dua orang personel Komando Distrik Militer (Kodim) 0103 Lhokseumawe, Aceh. Mereka pun tengah dalam pengejaran aparat.

"Identitas kelompoknya sudah kami ketahui," ujar Kepala Pusat Penerangan TNI Mayjen Fuad Basya saat dihubungi Kompas.com pada Selasa (24/3/2015).

Identitas para pelaku didapatkan berdasarkan informasi masyarakat di Desa Alumbang, Kecamatan Nisam Antara, Kabupaten Aceh Utara, tempat kejadian penculikan sekaligus pembunuhan itu.

Sebelumnya, warga memang kerap didatangi kelompok bersenjata untuk meminta uang. Fuad mengaku belum mengetahui untuk apa kelompok bersenjata tersebut meminta uang ke masyarakat. (Baca: Diculik Kelompok Bersenjata, Dua Intel Kodim Aceh Utara Ditemukan Tewas)

Pihaknya masih mendalami apakah uang itu untuk perbuatan makar atau yang lainnya. Fuad mengatakan, atas dasar aksi kelompok bersenjata di kampung tersebut juga, dua korban, Serda Indra Irawan (41) dan Sertu Hendrianto (36), mengadakan aksi pembinaan teritorial berupa sosialisasi nilai Pancasila ke masyarakat.

"Dugaannya, mereka (kelompok bersenjata) tidak suka ada TNI melakukan pembinaan itu. Makanya diculik dan dibunuh," ujar Fuad. (Baca: Ini Kronologi Tewasnya Dua Anggota Kodim 0103 Lhokseumawe)

"Pembunuhan dua anggota kami sangat keji. Dalam keadaan tangan terikat, tidak berdaya, korban ditembak dari jarak dekat. Saat ditemukan, kedua korban tidak mengenakan apa-apa selain celana dalam saja," lanjut dia.

Selain itu, lanjut Fuad, terdapat 12 selongsong peluru AK-47 dan tiga selongsong peluru M-16 ditemukan di sekitar jenazah. Fuad mengatakan, pihaknya bekerja sama dengan kepolisian setempat untuk mengusut kasus penculikan, pembunuhan, sekaligus penemuan selongsong peluru itu. (Baca: Ada Belasan Selongsong Peluru AK-47 dan M-16 Dekat Jasad Personel TNI di Aceh)

Serda Indra dan Sertu Hendrianto pergi ke rumah kepala desa di Kampung Alu Papan, Desa Alumbang, Kecamatan Nisam Antara, Kabupaten Aceh Utara, Senin (23/3/2015) kemarin. Keduanya lalu diculik oleh kelompok bersenjata. Keduanya ditemukan meninggal dunia Selasa pagi di kecamatan yang sama dengan lokasi hilang. (Baca: Kadispen TNI Bantah Dua Anggota Intelijen Kodim Tewas di Aceh)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Status Gunung Ibu di Halmahera Meningkat, Warga Dilarang Beraktivitas hingga Radius 7 Kilometer

Status Gunung Ibu di Halmahera Meningkat, Warga Dilarang Beraktivitas hingga Radius 7 Kilometer

Nasional
Anies Mau Istirahat Usai Pilpres, Refly Harun: Masak Pemimpin Perubahan Rehat

Anies Mau Istirahat Usai Pilpres, Refly Harun: Masak Pemimpin Perubahan Rehat

Nasional
Istana Disebut Belum Terima Draf Revisi UU Kementerian Negara

Istana Disebut Belum Terima Draf Revisi UU Kementerian Negara

Nasional
Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

Nasional
Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | 'Crazy Rich' di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | "Crazy Rich" di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com