Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Data Ante Mortem 162 Penumpang AirAsia QZ8501 Sudah Lengkap

Kompas.com - 05/01/2015, 00:36 WIB


SURABAYA, KOMPAS.com
- Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Jatim menyatakan 162 data ante mortem korban AirAsia QZ8501 sudah lengkap setelah didapat satu data milik co-pilot Remi Emmanuel Plesel.

"Sekarang sudah ada 162 data ante mortem sehingga tim bisa melanjutkan proses berikutnya," kata Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Awi Setiyono kepada wartawan di Surabaya, Minggu (5/1/2015) malam.

Ia menjelaskan, data milik co-pilot asal Perancis itu didapat setelah pihaknya bekerja sama dengan Interpol. Sebelumnya, tim sempat kesulitan karena keluarga Plesel bertempat tinggal di Kepulauan Karibia.

"Ante mortem merupakan kegiatan profiling yakni menyiapkan data orang seperti rekam medis, sidik jari, DNA, termasuk ciri-ciri seperti tahi lalat, tato dan tanda-tanda khusus di tubuh lainnya," terang dia.

Sampel DNA dari keluarga Remi juga sudah terkumpul.

"Total sampel DNA sampai saat ini berjumlah 146 sampel, sisanya 16 sampel kami harap keluarga segera menyerahkan," katanya.

Sementara itu, dari 162 penumpang AirAsia, 34 jenazah sudah di Rumah Sakit Bhayangkara yang sembilan jenazah di antaranya yang terdiri atas lima perempuan dan empat laki-laki telah diserahkan ke keluarga.

Selain itu, sembilan jenazah dalam tahap pendalaman rekonsiliasi, 12 jenazah pada pukul 18.00 WIB selesai menjalani pemeriksaan post mortem.

Dia menjelaskan, esok Senin sekitar pukul 09.00 WIB akan digelar rapat rekonsiliasi terhadap 20 jenazah dengan mencocokkan data ante mortem dan post mortem.

"Malam ini tim bekerja, khususnya yang telah selesai pemeriksaan post mortem, dilanjutkan rapat prarekonsiliasi, yakni data-data mentah disajikan dalam bentuk informasi sehingga besok rapat memudahkan tim untuk membahas," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bamsoet Sebut Golkar Siapkan Karpet Merah jika Jokowi dan Gibran Ingin Gabung

Bamsoet Sebut Golkar Siapkan Karpet Merah jika Jokowi dan Gibran Ingin Gabung

Nasional
ICW Desak KPK Panggil Keluarga SYL, Usut Dugaan Terlibat Korupsi

ICW Desak KPK Panggil Keluarga SYL, Usut Dugaan Terlibat Korupsi

Nasional
Jokowi Masih Godok Susunan Anggota Pansel Capim KPK

Jokowi Masih Godok Susunan Anggota Pansel Capim KPK

Nasional
Bamsoet Ingin Bentuk Forum Pertemukan Prabowo dengan Presiden Sebelumnya

Bamsoet Ingin Bentuk Forum Pertemukan Prabowo dengan Presiden Sebelumnya

Nasional
Senyum Jokowi dan Puan saat Jumpa di 'Gala Dinner' KTT WWF

Senyum Jokowi dan Puan saat Jumpa di "Gala Dinner" KTT WWF

Nasional
ICW Minta MKD Tegur Hugua, Anggota DPR yang Minta 'Money Politics' Dilegalkan

ICW Minta MKD Tegur Hugua, Anggota DPR yang Minta "Money Politics" Dilegalkan

Nasional
Momen Jokowi Bertemu Puan sebelum 'Gala Dinner' WWF di Bali

Momen Jokowi Bertemu Puan sebelum "Gala Dinner" WWF di Bali

Nasional
Anak SYL Percantik Diri Diduga Pakai Uang Korupsi, Formappi: Wajah Buruk DPR

Anak SYL Percantik Diri Diduga Pakai Uang Korupsi, Formappi: Wajah Buruk DPR

Nasional
Vibes Sehat, Perwira Pertamina Healing dengan Berolahraga Lari

Vibes Sehat, Perwira Pertamina Healing dengan Berolahraga Lari

Nasional
Nyalakan Semangat Wirausaha Purna PMI, Bank Mandiri Gelar Workshop “Bapak Asuh: Grow Your Business Now!”

Nyalakan Semangat Wirausaha Purna PMI, Bank Mandiri Gelar Workshop “Bapak Asuh: Grow Your Business Now!”

Nasional
Data ICW: Hanya 6 dari 791 Kasus Korupsi pada 2023 yang Diusut Pencucian Uangnya

Data ICW: Hanya 6 dari 791 Kasus Korupsi pada 2023 yang Diusut Pencucian Uangnya

Nasional
UKT Meroket, Anies Sebut Keluarga Kelas Menengah Paling Kesulitan

UKT Meroket, Anies Sebut Keluarga Kelas Menengah Paling Kesulitan

Nasional
Anies Ungkap Kekhawatirannya Mau Maju Pilkada: Pilpres Kemarin Baik-baik Nggak?

Anies Ungkap Kekhawatirannya Mau Maju Pilkada: Pilpres Kemarin Baik-baik Nggak?

Nasional
MKD DPR Diminta Panggil Putri SYL yang Diduga Terima Aliran Dana

MKD DPR Diminta Panggil Putri SYL yang Diduga Terima Aliran Dana

Nasional
Kemenag: Jemaah Umrah Harus Tinggalkan Saudi Sebelum 6 Juni 2024

Kemenag: Jemaah Umrah Harus Tinggalkan Saudi Sebelum 6 Juni 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com