"Yang pasti komunikasi ndak pernah putus," ujar Iriana saat bincang santai di rumah dinas gubernur, di Jalan Taman Surapati, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (19/10/2014) sore.
Meskipun hampir seharian berada di kantor, Iriana tidak pernah lupa menghubungi sang suami. Mengaku 'gaptek' alias gagap teknologi, Iriana tidak mengandalkan teknologi komunikasi semacam blackberry massenger atau whatsapp yang biasa digunakan banyak orang saat kini.
Dia hanya mengandalkan telpon genggamnya untuk berkomunikasi. "Aku ora mudeng chatting-chattingan, pakai telepon saja. Saya cuma punya satu handphone jadul (jaman dulu)," ujar Iriana.
Setidaknya sekali setiap hari Iriana menelpon sang suami. Topik pembicaraannya tak tentu. Namun, kebanyakan Iriana mengingatkan sang suami untuk makan siang dan jangan bekerja terlalu keras.
Meski, seringkali sang suami tidak mengindahkan sarannya. Menjadi suami pejabat, apalagi saat ini sang suami menjadi Presiden, dianggapnya sebagai amanah. Sebagai istri Presiden, Iriana pun berkomitmen melaksanakan tugasnya dengan baik.
"Amanah harus dijalankan dengan baik. Tidak semua orang diberikan kesempatan begini," ujar Iriana.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.