Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daya Tawar Rendah, Politisi Golkar yang Mundur Akan Bertambah

Kompas.com - 25/05/2014, 13:10 WIB
Arimbi Ramadhiani

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Pengamat politik dari Universitas Pelita Harapan Emrus Sihombing berpendapat, banyak politisi yang memutuskan mundur dari Partai Golkar karena kecewa dengan keputusan Ketua Umum Aburizal Bakrie mendukung Prabowo Subianto-Hatta Rajasa.

Ia pun memprediksi, kader yang menyatakan keluar dari Golkar dan mendukung Jokowi-JK akan bertambah. "Teman-teman (kader Golkar) banyak yang kecewa. Harapannya merapat ke Jokowi, PDI-P," ujar Emrus saat dihubungi, Minggu (25/5/2014).

Emrus menuturkan, pada dasarnya, kader Golkar mencintai partai berlambang pohon beringin tersebut. Namun, mereka menyayangkan keputusan ARB yang mendukung Prabowo-Hatta. Karena sejak awal, internal Golkar berharap untuk merapat ke PDI-P, mendukung Jokowi.

Selain itu, mantan Ketua Umum Golkar Jusuf Kalla juga ditunjuk sebagai cawapres bersama Jokowi. Menurut Emrus, tentu saja hal ini akan sangat memengaruhi pilihan politisi Golkar.

"JK masih berpengaruh di Golkar karena pernah menjabat sebagai ketua umum. Jika (JK) disandingkan dengan ARB, pengaruhnya masih besar juga. Tidak heran, banyak orang Golkar mendukung JK," kata Emrus.

Kader Golkar, menurut Emrus, tidak setuju dengan keputusan Golkar karena "daya tawar" ARB yang turun saat mendukung Prabowo-Hatta. Pada poros Prabowo-Hatta, Golkar tidak memiliki peran yang signifikan. Karena capres Prabowo berasal dari Gerindra, dan cawapres Hatta dari PAN.

Meski ARB diiming-imingi menteri khusus, internal Golkar kemudian lebih memilih mendukung JK sebagai cawapres untuk Jokowi. Oleh karena itu, nantinya, tidak tertutup kemungkinan politisi yang menyatakan keluar dari Golkar akan bertambah.

"Akan bertambah dan mengalir terus ke PDI-P, ke JK. Semakin menguat mendukung," kata Emrus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPK Hampir Tangkap Harun Masiku yang Nyamar Jadi Guru di Luar Negeri, tapi Gagal karena TWK

KPK Hampir Tangkap Harun Masiku yang Nyamar Jadi Guru di Luar Negeri, tapi Gagal karena TWK

Nasional
Minta Kemenag Antisipasi Masalah Saat Puncak Haji, Timwas Haji DPR: Pekerjaan Kita Belum Selesai

Minta Kemenag Antisipasi Masalah Saat Puncak Haji, Timwas Haji DPR: Pekerjaan Kita Belum Selesai

Nasional
Timwas Haji DPR RI Minta Kemenag Pastikan Ketersediaan Air dan Prioritaskan Lansia Selama Puncak Haji

Timwas Haji DPR RI Minta Kemenag Pastikan Ketersediaan Air dan Prioritaskan Lansia Selama Puncak Haji

Nasional
Timwas Haji DPR Minta Oknum Travel Haji yang Rugikan Jemaah Diberi Sanksi Tegas

Timwas Haji DPR Minta Oknum Travel Haji yang Rugikan Jemaah Diberi Sanksi Tegas

Nasional
Kontroversi Usulan Bansos untuk 'Korban' Judi Online

Kontroversi Usulan Bansos untuk "Korban" Judi Online

Nasional
Tenda Haji Jemaah Indonesia di Arafah Sempit, Kemenag Diminta Beri Penjelasan

Tenda Haji Jemaah Indonesia di Arafah Sempit, Kemenag Diminta Beri Penjelasan

Nasional
MUI Minta Satgas Judi Online Bertindak Tanpa Pandang Bulu

MUI Minta Satgas Judi Online Bertindak Tanpa Pandang Bulu

Nasional
Tolak Wacana Penjudi Online Diberi Bansos, MUI: Berjudi Pilihan Hidup Pelaku

Tolak Wacana Penjudi Online Diberi Bansos, MUI: Berjudi Pilihan Hidup Pelaku

Nasional
MUI Keberatan Wacana Penjudi Online Diberi Bansos

MUI Keberatan Wacana Penjudi Online Diberi Bansos

Nasional
[POPULER NASIONAL] Menkopolhukam Pimpin Satgas Judi Online | PDI-P Minta KPK 'Gentle'

[POPULER NASIONAL] Menkopolhukam Pimpin Satgas Judi Online | PDI-P Minta KPK "Gentle"

Nasional
Tanggal 18 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 18 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Polisi Temukan Bahan Peledak Saat Tangkap Terduga Teroris di Karawang

Polisi Temukan Bahan Peledak Saat Tangkap Terduga Teroris di Karawang

Nasional
Polisi Tangkap Satu Terduga Teroris Pendukung ISIS dalam Penggerebekan di Karawang

Polisi Tangkap Satu Terduga Teroris Pendukung ISIS dalam Penggerebekan di Karawang

Nasional
BPIP: Kristianie Paskibraka Terbaik Maluku Dicoret karena Tak Lolos Syarat Kesehatan

BPIP: Kristianie Paskibraka Terbaik Maluku Dicoret karena Tak Lolos Syarat Kesehatan

Nasional
Sekjen Tegaskan Anies Tetap Harus Ikuti Aturan Main meski Didukung PKB Jakarta Jadi Cagub

Sekjen Tegaskan Anies Tetap Harus Ikuti Aturan Main meski Didukung PKB Jakarta Jadi Cagub

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com