JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) meminrta bantuan TNI untuk mendistribusikan logistik Pemilu 2014 hingga ke tempat pemungutan suara (TPS). Ketua KPU Husni Kamil Manik mengatakan, hal itu akan dituangkan dalam nota kesepahaman (MoU) antara KPU dan TNI.
"Secara umum yang kami ingin muat dalam MoU itu adalah memastikan apabila terjadi gangguan terhadap distribusi akibat cuaca ekstrem atau gangguan keamanan, nanti pihak TNI bisa bantu dengan armadanya dan personilnya," ujar Husni di Gedung Kementerian Komunikasi dan Informatika, Jakarta Pusat, Senin (24/3/2014).
Ia mengatakan, kerja sama itu penting, mengingat permasalahan distribusi paling berpeluang terjadi saat logistik diangkut dari KPU kabupaten/kota ke TPS.
"Yang paling sulit diduga itu distribusi dari KPU kabupaten/kota ke TPS. Untuk sampai TPS kan harus tepat 8 April. Kita kan tidak tahu, apakah pada 8 April itu terjadi hujan lebat atau badai," katanya.
Komisioner KPU Ferry Kurnia Rizkiyansyah mengatakan, saat ini KPU dan TNI masih dalam tahapan pembahasan isi nota kesepahaman.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.