Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hilmi Aminuddin: PKS Tidak Takut Fitnah

Kompas.com - 16/03/2014, 12:28 WIB
Febrian

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Dewan Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hilmi Aminuddin menegaskan, PKS tidak takut dengan fitnah-fitnah yang ditujukan kepada partai tersebut.

Hal itu dikatakan Hilmi ketika menjadi juru kampanye PKS di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (16/3/2014). Menurut Hilmi, kader-kader PKS yang telah dipersiapkan dalam waktu lama adalah orang-orang terbaik yang siap memimpin bangsa dan merebut kemenangan pada Pemilu 2014.

"Biarkan mereka memfitnah kita. Tapi dengan berkumpul bersama di sini, kita telah membuktikan, kita ini partai yang kuat. Kader kita tetap berdiri kuat untuk bangsa Indonesia," kata Hilmi.

Hilmi mengimbau agar semua kader tetap mempertahankan eksistensi dan memelihara asa kemenangan yang sudah lama diidamkan. Menurut dia, PKS juga tidak akan berhenti berjuang walaupun setelah pemilu selesai nanti.

"Sampai kapan pun, kita akan berjuang untuk bangsa. Bila ada konspirasi yang berusaha melemahkan kita, jangan dihiraukan. Teruslah berjuang," katanya.  

Melihat ribuan kader yang memenuhi GBK, Hilmi mengaku terkejut dengan dukungan dan partisipasi aktif setiap elemen partai. Ia mengharapkan seluruh rakyat juga turut berbaris di belakang PKS untuk merebut kemenangan.

Kampanye terbuka perdana PKS ini digelar sejak pukul 08.00 tadi pagi. Seantero GBK dipenuhi dengan atribut putih-putih khas partai bernomor urut 3 ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

MUI Minta Satgas Judi Online Bertindak Tanpa Pandang Bulu

MUI Minta Satgas Judi Online Bertindak Tanpa Pandang Bulu

Nasional
Tolak Wacana Penjudi Online Diberi Bansos, MUI: Berjudi Pilihan Hidup Pelaku

Tolak Wacana Penjudi Online Diberi Bansos, MUI: Berjudi Pilihan Hidup Pelaku

Nasional
MUI Keberatan Wacana Penjudi Online Diberi Bansos

MUI Keberatan Wacana Penjudi Online Diberi Bansos

Nasional
[POPULER NASIONAL] Menkopolhukam Pimpin Satgas Judi Online | PDI-P Minta KPK 'Gentle'

[POPULER NASIONAL] Menkopolhukam Pimpin Satgas Judi Online | PDI-P Minta KPK "Gentle"

Nasional
Tanggal 18 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 18 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Polisi Temukan Bahan Peledak Saat Tangkap Terduga Teroris di Karawang

Polisi Temukan Bahan Peledak Saat Tangkap Terduga Teroris di Karawang

Nasional
Polisi Tangkap Satu Terduga Teroris Pendukung ISIS dalam Penggerebekan di Karawang

Polisi Tangkap Satu Terduga Teroris Pendukung ISIS dalam Penggerebekan di Karawang

Nasional
BPIP: Kristianie Paskibraka Terbaik Maluku Dicoret karena Tak Lolos Syarat Kesehatan

BPIP: Kristianie Paskibraka Terbaik Maluku Dicoret karena Tak Lolos Syarat Kesehatan

Nasional
Sekjen Tegaskan Anies Tetap Harus Ikuti Aturan Main meski Didukung PKB Jakarta Jadi Cagub

Sekjen Tegaskan Anies Tetap Harus Ikuti Aturan Main meski Didukung PKB Jakarta Jadi Cagub

Nasional
PKB Tak Resisten Jika Anies dan Kaesang Bersatu di Pilkada Jakarta

PKB Tak Resisten Jika Anies dan Kaesang Bersatu di Pilkada Jakarta

Nasional
Ditanya Soal Berpasangan dengan Kaesang, Anies: Lebih Penting Bahas Kampung Bayam

Ditanya Soal Berpasangan dengan Kaesang, Anies: Lebih Penting Bahas Kampung Bayam

Nasional
Ashabul Kahfi dan Arteria Dahlan Lakukan Klarifikasi Terkait Isu Penangkapan oleh Askar Saudi

Ashabul Kahfi dan Arteria Dahlan Lakukan Klarifikasi Terkait Isu Penangkapan oleh Askar Saudi

Nasional
Timwas Haji DPR Ingin Imigrasi Perketat Pengawasan untuk Cegah Visa Haji Ilegal

Timwas Haji DPR Ingin Imigrasi Perketat Pengawasan untuk Cegah Visa Haji Ilegal

Nasional
Selain Faktor Kemanusian, Fahira Idris Sebut Pancasila Jadi Dasar Dukungan Indonesia untuk Palestina

Selain Faktor Kemanusian, Fahira Idris Sebut Pancasila Jadi Dasar Dukungan Indonesia untuk Palestina

Nasional
Kritik Pengalihan Tambahan Kuota Haji Reguler ke ONH Plus, Timwas Haji DPR: Apa Dasar Hukumnya?

Kritik Pengalihan Tambahan Kuota Haji Reguler ke ONH Plus, Timwas Haji DPR: Apa Dasar Hukumnya?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com