Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengguna Narkotika Tak Akan Dipidana

Kompas.com - 21/05/2012, 12:07 WIB
Suhartono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Menjelang peringatan ulang tahun ke-66 Bhayangkara pada 1 Juli mendatang, serta menyambut Hari Anti-Narkotika Internasional pada 26 Juni, Kepolisian Negara RI bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional akan memberi pengampunan kepada para pemakai (bukan bandar) narkotika dan obat-obatan selama sebulan.

Syaratnya, mereka mau melapor dan mendaftarkan diri serta mengikuti rehabilitasi akibat ketergantungan narkotika dan obat-obatan.

Para pemakai narkotika dan obat-obatan itu akan mendapat pengampunan jika melapor ke sejumlah kantor kepolisian, baik di Markas Besar Kepolisian Negara RI maupun ke kepolisian daerah dan kantor BNN yang ditunjuk.

Pelaporan bagi pengguna narkotika dan obat-obatan akan dibuka mulai 1 Juni hingga 30 Juni 2012. Sejumlah spanduk juga telah terpasang di sejumlah tempat di pelosok Jakarta, di antaranya dapat dilihat perempatan Jalan Pondok Indah, Jalan Raya Ciputat, dan Jalan Raya Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Spanduk tersebut sudah terpasang sejak minggu lalu. "Pengguna yang melapor dan direhabilitasi tidak akan dipidana," demikian tertulis di spanduk tersebut.

Namun, saat dikonfirmasi Kompas, Minggu (20/5/2012) malam, Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah Metro Jakarta Raya Komisaris Besar Rikwanto mengaku belum mengetahui. "Informasinya dari mana?" tanyanya.

Saat disebutkan ada sejumlah spanduk yang berbunyi seperti itu dan terpasang di pojok jalan menjelang ulang tahun Polri, 1 Juli mendatang, Rikwanto mengaku akan mengecek informasi itu terlebih dulu. Hingga Senin ini, Rikwanto belum memberi konfirmasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nasdem dan PKB Dukung Prabowo-Gibran, PAN Sebut Jatah Kursi Menteri Parpol Koalisi Tak Terganggu

Nasdem dan PKB Dukung Prabowo-Gibran, PAN Sebut Jatah Kursi Menteri Parpol Koalisi Tak Terganggu

Nasional
Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Nasional
KPU Godok Aturan Baru Calon Kepala Daerah Pakai Ijazah Luar Negeri

KPU Godok Aturan Baru Calon Kepala Daerah Pakai Ijazah Luar Negeri

Nasional
Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis 'Pernah', Apa Maknanya?

Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis "Pernah", Apa Maknanya?

Nasional
Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Nasional
Pengamat: Anies Ditinggal Semua Partai Pengusungnya, Terancam Tak Punya Jabatan Apa Pun

Pengamat: Anies Ditinggal Semua Partai Pengusungnya, Terancam Tak Punya Jabatan Apa Pun

Nasional
Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

Nasional
Menlu Sebut Judi 'Online' Jadi Kejahatan Transnasional, Mengatasinya Perlu Kerja Sama Antarnegara

Menlu Sebut Judi "Online" Jadi Kejahatan Transnasional, Mengatasinya Perlu Kerja Sama Antarnegara

Nasional
PDI-P Percaya Diri Hadapi Pilkada 2024, Klaim Tak Terdampak Jokowi 'Effect'

PDI-P Percaya Diri Hadapi Pilkada 2024, Klaim Tak Terdampak Jokowi "Effect"

Nasional
Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

Nasional
Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode sejak Menang Pilpres 2019

Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode sejak Menang Pilpres 2019

Nasional
Ikut Kabinet atau Oposisi?

Ikut Kabinet atau Oposisi?

Nasional
Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Nasional
Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Nasional
Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com