Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hasyim: Manfaatkan Wukuf untuk Instropeksi Diri

Kompas.com - 03/11/2011, 20:32 WIB
Agus Mulyadi

Penulis

MEKKAH, KOMPAS.com - Wukuf di Arafah hendaknya dijadikan introspeksi diri dan mohon ampun atas dosa yang diperbuat, sehingga saat kembali ke Tanah Air memiliki jiwa bersih. Demikian dikemukakan Naib Amirul Haj, KH Hasyim Muzadi, di Mekkah, Kamis (3/11/2011).

"Persiapkan kedatangan saat wukuf dengan persiapan lahir dan bathin, bersih untuk melakukan tobat, karena di situ Allah akan mengampuni dosa-dosa yang kita perbuat," kata Hasyim.

Pesan tersebut disampaikan Hasyim yang juga mantan Ketua Umum PBNU, menjelang keberangkatan jemaah calon haji Indonesia yang jumlahnya mencapai lebih 200.000 menuju Arafah, Jumat (4/11/2011), untuk melaksanakan wukuf.

Dia mengatakan, di Arafah saat melakukan wukuf, jeamaah hendaknya melakukan kegiatan ibadah seperti dzikir, membaca Al Quran, berdoa, shalat, jangan terlalu banyak bersenda gurau, dan ngobrol yang tidak perlu.

 Di situ, kata Hasyim, jemaah agar menyerahkan diri kepada Allah agar segala dosa-dosanya diampuni, dan berdoa seikhlas-iklasnya agar dapat membawa ketenangan hati dan untuk kebaikan diri sendiri.

"Saat kita membersihkan diri dengan berdoa dan monon ampunan dari Allah, kita diharapkan jiwa bisa bersih dan akan menjadi tameng, jika kita akan melakukan perbuatan tidak baik," katanya.

Wukuf di Arafah memiliki kegiatan yang sangat penting, karena di situlah jemaah menjalankan rukun haji. Begitu pentingnya jamaah calon haji berada di Arafah untuk rukun, sehingga jemah yang sakit dalam kondisi pun harus berada di tempat itu, sekalipun menggunakan ambulans.

Hasyim mengatakan, dengan jiwa yang bersih diharapkan jemaah haji Indonesia saat pulang ke Tanah Air bisa menjadi mabrur dan meninggalkan segala hal yang dilarang.

Ia mengatakan pula, dalam pelaksanaan ibadah haji tahun ini juga banyak diikuti oleh sejumlah pejabat tinggi,  baik di pusat dan daerah, sehingga wukuf ini juga bisa dimanfaatkan untuk instrospeksi diri.

 "Selama ini masih kurang ada suri teladan dari pejabat di Tanah Air, dan diharapkan dengan menjadi haji bisa menjadi teladan bagi rakyatnya," katanya.

 

Sumber: Antara

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

    Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

    Nasional
    [POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | 'Crazy Rich' di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

    [POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | "Crazy Rich" di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

    Nasional
    Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Nasional
    Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

    Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

    Nasional
    Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

    Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

    Nasional
    Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

    Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

    Nasional
    Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

    Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

    Nasional
    Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

    Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

    Nasional
    Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

    Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

    Nasional
    Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

    Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

    Nasional
    Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

    Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

    Nasional
    Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

    Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

    Nasional
    Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

    Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

    Nasional
    KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

    KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

    Nasional
    Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

    Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com