Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Muktamirin Klaten Bersepeda ke Yogya

Kompas.com - 03/07/2010, 10:48 WIB

YOGYAKARTA, KOMPAS.com Jarak yang tidak terlalu jauh antara Klaten di Jawa di Tengah dan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta membuat muktamirin asal kabupaten itu memutuskan bersepeda sepeda untuk menghadiri pembukaan Muktamar Satu Abad Muhammadiyah, Sabtu (3/7/2010).

"Ada sekitar 500 orang yang ikut bersepeda karena tiap PCM (pimpinan cabang Muhammadiyah) dijatah 50 orang," kata Supriyanto, salah seorang muktamirin yang ikut bersepeda, di Yogyakarta.

Ia mengatakan, kedatangan rombongan sepeda itu adalah untuk memeriahkan pembukaan Muktamar ke-46 Muhammadiyah. "Kami berangkat bersama-sama dari Prambanan sekitar pukul 06.30. Sepanjang jalan sudah sangat ramai dan macet," katanya.

Menurut dia yang juga sehari-hari bersepeda ke Yogyakarta untuk bekerja, perjalanan ini biasanya hanya membutuhkan waktu sekitar 45 menit. Namun pada pembukaan muktamar, waktu tempuh menjadi sekitar dua jam.

Seluruh peserta dari Klaten itu menggunakan atribut kaus seragam berwarna biru yang bertuliskan "Muktamar Satu Abad Muhammadiyah". "Kami belum memutuskan akan ke mana setelah pembukaan ini. Nanti tergantung kesepakatan dari semua anggota rombongan. Bisa langsung pulang atau berkeliling Yogyakarta dulu," katanya.

Sementara itu, situasi di seputar Stadion Mandala Krida yang menjadi lokasi pembukaan muktamar dipadati dengan muktamirin. Akses jalan masuk menuju Stadion Mandala Krida dari arah timur sudah mulai padat sejak depan pintu masuk Kebun Raya dan Kebun Binatang Gembira Loka. 

Sejumlah bus besar yang membawa muktamirin dari daerah-daerah di luar Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) diparkir di sisi kiri selatan sehingga puluhan ribu muktamirin harus berjalan kaki menuju Stadion Mandala Krida.

Ruas-ruas jalan di seputar Stadion Mandala Krida, seperti Jalan Ipda Tut Harsono, Jalan Kenari, Jalan Mawar, Jalan Kapas, dan Jalan Cendana, sudah menjadi "lautan" manusia. Begitu pula dengan suasana di luar stadion.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Tanggapi Keluhan Warga, Mensos Risma Gunakan Teknologi dalam Pencarian Air Bersih

    Tanggapi Keluhan Warga, Mensos Risma Gunakan Teknologi dalam Pencarian Air Bersih

    Nasional
    Profil Fahri Bachmid Gantikan Yusril Ihza Mahendra Jadi Ketum PBB

    Profil Fahri Bachmid Gantikan Yusril Ihza Mahendra Jadi Ketum PBB

    Nasional
    Ibu Negara Beli Batik dan Gelang di UMKM Mitra Binaan Pertamina

    Ibu Negara Beli Batik dan Gelang di UMKM Mitra Binaan Pertamina

    Nasional
    GWK Jadi Lokasi Jamuan Makan Malam WWF Ke-10, Luhut: Sudah Siap Menyambut Para Tamu

    GWK Jadi Lokasi Jamuan Makan Malam WWF Ke-10, Luhut: Sudah Siap Menyambut Para Tamu

    Nasional
    Hujan Kritik ke DPR dalam Sepekan karena Pembahasan 3 Aturan: RUU MK, Penyiaran, dan Kementerian

    Hujan Kritik ke DPR dalam Sepekan karena Pembahasan 3 Aturan: RUU MK, Penyiaran, dan Kementerian

    Nasional
    Yusril Ihza Mahendra Mundur dari Ketum PBB, Digantikan Fahri Bachmid

    Yusril Ihza Mahendra Mundur dari Ketum PBB, Digantikan Fahri Bachmid

    Nasional
    PDI-P Dianggap Tak Solid, Suara Megawati dan Puan Disinyalir Berbeda

    PDI-P Dianggap Tak Solid, Suara Megawati dan Puan Disinyalir Berbeda

    Nasional
    Jokowi Disebut Titipkan 4 Nama ke Kabinet Prabowo, Ada Bahlil hingga Erick Thohir

    Jokowi Disebut Titipkan 4 Nama ke Kabinet Prabowo, Ada Bahlil hingga Erick Thohir

    Nasional
    Akan Mundur dari PBB, Yusril Disebut Bakal Terlibat Pemerintahan Prabowo

    Akan Mundur dari PBB, Yusril Disebut Bakal Terlibat Pemerintahan Prabowo

    Nasional
    Yusril Bakal Mundur dari Ketum PBB demi Regenerasi

    Yusril Bakal Mundur dari Ketum PBB demi Regenerasi

    Nasional
    Hendak Mundur dari Ketum PBB, Yusril Disebut Ingin Ada di Luar Partai

    Hendak Mundur dari Ketum PBB, Yusril Disebut Ingin Ada di Luar Partai

    Nasional
    [POPULER NASIONAL] Anies Dikritik karena Ingin Rehat | Revisi UU Kementerian Negara Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

    [POPULER NASIONAL] Anies Dikritik karena Ingin Rehat | Revisi UU Kementerian Negara Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

    Nasional
    Tanggal 22 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Tanggal 22 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Nasional
    Veteran Perang Jadi Jemaah Haji Tertua, Berangkat di Usia 110 Tahun

    Veteran Perang Jadi Jemaah Haji Tertua, Berangkat di Usia 110 Tahun

    Nasional
    Salim Said Meninggal Dunia, PWI: Indonesia Kehilangan Tokoh Pers Besar

    Salim Said Meninggal Dunia, PWI: Indonesia Kehilangan Tokoh Pers Besar

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com