Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siapa Bilang Dana Aspirasi Gol?

Kompas.com - 15/06/2010, 13:26 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Dua anggota Badan Anggaran DPR membantah keras bahwa dana aspirasi Rp 15 miliar yang selama ini diperdebatkan sudah disetujui dan tinggal dibawa ke rapat paripurna. Hal ini disampaikan oleh Desmond J Mahesa dari Fraksi Gerindra dan Taslim Chaniago dari Fraksi PAN di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (15/6/2010).

"Hal tersebut tidak benar karena secara politik belum ada pandangan fraksi-fraksi terhadap usulan Rp 15 miliar," ungkap Desmond.

Dia menegaskan, masih ada poin yang belum disepakati bersama oleh fraksi-fraksi soal dana aspirasi sehingga tak mungkin disetujui atas nama Badan Anggaran di Wisma DPR, Kopo, Jawa Barat, seperti berita yang berembus. Bahkan, sebagian besar fraksi, seperti Gerindra, PAN, PKS, dan PDI-P, masih mempelajari usulan tersebut.

Taslim juga mengatakan bahwa kabar tersebut tak benar dan usulan masih akan dibahas. Pembahasannya pun akan mungkin dilakukan setelah Presiden menyampaikan nota pengantar keuangan pada tanggal 17 Agustus mendatang.

"Usulan tersebut masih perlu dikaji kembali. Jadi tidak benar ketika rapat di Kopo membahas dana aspirasi Rp 15 miliar tersebut karena yang dibahas RAPBN 2011, pertumbuhan ekonomi terhadap lifting minyak, asumsi inflasi dan nilai tukar rupiah, dan juga subsidi energi," tegasnya.

Sementara itu, Ketua Badan Anggaran Harry Azhar Azis belum bisa dimintai konfirmasi menjelang rapat kerja Badan Anggaran dengan pemerintah terkait RAPBN 2011.

Sebelumnya, anggota Komisi XI DPR, Eva Kusuma Sundari, mengatakan, usulan yang kemudian dinamakan "Dana Percepatan Pembangunan Daerah" itu diputuskan pekan lalu dalam rapat Badan Anggaran di Wisma DPR, Kopo.

"Saat Presiden SBY pidato, Banggar (Badan Anggaran) sedang rapat di Kopo. Sudah putus itu. Disetujui Rp 15 miliar," kata Eva saat dihubungi Kompas.com, Selasa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Momen Jokowi Bertemu Puan sebelum 'Gala Dinner' WWF di Bali

    Momen Jokowi Bertemu Puan sebelum "Gala Dinner" WWF di Bali

    Nasional
    Anak SYL Percantik Diri Diduga Pakai Uang Korupsi, Formappi: Wajah Buruk DPR

    Anak SYL Percantik Diri Diduga Pakai Uang Korupsi, Formappi: Wajah Buruk DPR

    Nasional
    Vibes Sehat, Perwira Pertamina Healing dengan Berolahraga Lari

    Vibes Sehat, Perwira Pertamina Healing dengan Berolahraga Lari

    Nasional
    Nyalakan Semangat Wirausaha Purna PMI, Bank Mandiri Gelar Workshop “Bapak Asuh: Grow Your Business Now!”

    Nyalakan Semangat Wirausaha Purna PMI, Bank Mandiri Gelar Workshop “Bapak Asuh: Grow Your Business Now!”

    Nasional
    Data ICW: Hanya 6 dari 791 Kasus Korupsi pada 2023 yang Diusut Pencucian Uangnya

    Data ICW: Hanya 6 dari 791 Kasus Korupsi pada 2023 yang Diusut Pencucian Uangnya

    Nasional
    UKT Meroket, Anies Sebut Keluarga Kelas Menengah Paling Kesulitan

    UKT Meroket, Anies Sebut Keluarga Kelas Menengah Paling Kesulitan

    Nasional
    Anies Ungkap Kekhawatirannya Mau Maju Pilkada: Pilpres Kemarin Baik-baik Nggak?

    Anies Ungkap Kekhawatirannya Mau Maju Pilkada: Pilpres Kemarin Baik-baik Nggak?

    Nasional
    MKD DPR Diminta Panggil Putri SYL yang Diduga Terima Aliran Dana

    MKD DPR Diminta Panggil Putri SYL yang Diduga Terima Aliran Dana

    Nasional
    Kemenag: Jemaah Umrah Harus Tinggalkan Saudi Sebelum 6 Juni 2024

    Kemenag: Jemaah Umrah Harus Tinggalkan Saudi Sebelum 6 Juni 2024

    Nasional
    Anies dan Ganjar Diminta Tiru Prabowo, Hadiri Pelantikan Presiden meski Kalah di Pilpres

    Anies dan Ganjar Diminta Tiru Prabowo, Hadiri Pelantikan Presiden meski Kalah di Pilpres

    Nasional
    Digelar Hari Ini, Puan Jelaskan Urgensi Pertemuan Parlemen pada Forum Air Dunia Ke-10

    Digelar Hari Ini, Puan Jelaskan Urgensi Pertemuan Parlemen pada Forum Air Dunia Ke-10

    Nasional
    ICW Catat 731 Kasus Korupsi pada 2023, Jumlahnya Meningkat Siginifikan

    ICW Catat 731 Kasus Korupsi pada 2023, Jumlahnya Meningkat Siginifikan

    Nasional
    Anies Serius Pertimbangkan Maju Lagi di Pilkada DKI Jakarta 2024

    Anies Serius Pertimbangkan Maju Lagi di Pilkada DKI Jakarta 2024

    Nasional
    Ditanya soal Bursa Menteri Kabinet Prabowo, Maruarar Sirait Ngaku Dipanggil Prabowo Hari Ini

    Ditanya soal Bursa Menteri Kabinet Prabowo, Maruarar Sirait Ngaku Dipanggil Prabowo Hari Ini

    Nasional
    PDI-P Tak Undang Jokowi ke Rakernas, Maruarar Sirait: Masalah Internal Harus Dihormati

    PDI-P Tak Undang Jokowi ke Rakernas, Maruarar Sirait: Masalah Internal Harus Dihormati

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com