Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

H-2 Pilpres, TNI Masuk Asrama

Kompas.com - 26/05/2009, 20:12 WIB

BANDUNG, KOMPAS.com — Anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI) diwajibkan masuk ke asrama sejak dua hari menjelang pemilu presiden. Hal itu dilakukan sebagai jaminan atas netralitas TNI dalam pilpres Juli mendatang.

Hal itu dikatakan Panglima TNI Jenderal Djoko Santoso yang juga menjabat Ketua Umum Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia, Selasa (26/5), seusai membuka turnamen Djarum Sirkuit Nasional Bulutangkis Siliwangi-SGS Elektrik PLN di Bandung. "Pada saat dua hari sebelum pilpres, semua tentara masuk di asrama, jadi mereka tidak ikut libur. Akan ada petunjuk teknis terkait instruksi tersebut," katanya.

Djoko pun menegaskan kembali mengenai netralitas TNI terhadap pilpres. Pada waktu pemilu legislatif lalu sudah terbukti bahwa TNI netral. "Tidak ada laporan yang menyebutkan, TNI tidak netral," ujarnya.

Hukuman bagi anggota TNI yang kedapatan tidak netral akan diputuskan melalui proses peradilan. Panglima TNI tidak berhak memberikan sanksi langsung kepada anggota TNI yang bersangkutan. Pihaknya, Djoko melanjutkan, akan berpegang pada asas praduga tak bersalah.

Menjawab pertanyaan terkait adanya dukungan sejumlah purnawirawan TNI terhadap calon presiden tertentu, Djoko menyebutnya sebagai perwujudan hak berdemokrasi. Tidak ada hubungan secara struktural atau hubungan organisasi antara TNI aktif dan purnawirawan. "Kalau di antara purnawirawan ada yang masuk atau mengikuti kegiatan politik praktis, itu haknya," tuturnya.

Alutsista

Terkait pemeliharaan dan pembaruan alat utama sistem persenjataan (alutsista) TNI, Panglima TNI mengatakan, pihaknya akan mencukupkan anggaran pertahanan yang ada. Perawatan dan pemeliharaan rutin dilakukan dengan dukungan anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) serta kredit ekspor dari luar negeri.

"TNI sebagai tentara rakyat, tentara pejuang, di mana bangsa kita saat ini masih membutuhkan peningkatan ekonomi dan kesejahteraan, tentunya TNI juga memahami dan menerima kalau prioritas anggaran diberikan kepada usaha-usaha mensejahterakan atau mencerdaskan rakyat," katanya.

Sepanjang tahun ini, TNI mendatangkan sejumlah alutsista, antara lain empat kapal korvet KRI Frans Kaisiepo dari Belanda, empat pesawat Sukhoi, dan sepuluh helikopter jenis MI-17 berkapasitas satu peleton.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

Nasional
Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | 'Crazy Rich' di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | "Crazy Rich" di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com