Salin Artikel

KPK Panggil Pejabat Kementerian Investasi dan Eks Anggota DPRD Jadi Saksi Gubernur Malut

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memanggil Direktur Hilirisasi bidang Mineral dan Batubara Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BPKM), Hasyim Daeng Barang.

Juru Bicara Penindakan dan Kelembagaan KPK Ali Fikri mengatakan, Hasyim bakal dimintai keterangan dalam kapasitasnya sebagai saksi dugaan korupsi Gubernur Maluku Utara (Malut) Abdul Ghani Kasuba.

“Bertempat di Gedung Merah Putih KPK,” kata Ali dalam keterangannya kepada wartawan, Jumat (1/3/2024).

Selain pejabat Kementerian Investasi, penyidik juga memanggil politikus Partai Gelora Elang Kusnandar Prijadikusuma.

Elang tercatat pernah menjadi calon wakil bupati Cirebon pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2013 yang diusung Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Kemudian, penyidik juga memanggil mahasiswa bernama Gusti Chairunnissya Kusumayuda sebagai saksi.

Meski demikian, KPK belum mengungkap alasan penyidik memanggil Hasyim sampai Elang Kusnandar berikut hubungan mereka dengan perkara ini.

Pada Selasa (20/2/2024), KPK juga telah mencecar Elang Kusnandar dalam kapasitasnya sebagai mantan anggota DPRD Provinsi Maluku Utara.

Pada hari yang sama, penyidik juga memeriksa mantan Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerindra Malut Muhaimin Syarif hingga putra sulung Abdul Ghani yang bernama M. Thoriq Kasuba.

“Para saksi hadir dan dikonfirmasi antara lain kaitan dengan penggunaan sejumlah uang dari hasil pemberian para kontraktor kepada tersangka Abdul Ghani,” kata Ali, Rabu (21/2/2024).

Adapun Abdul Ghani ditetapkan sebagai tersangka dugaan suap terkait proyek infrastruktur jalan.

Ia terjaring dalam operasi tangkap tangan (OTT) pada 18 Desember 2023 di Jakarta.

Belakangan KPK menyatakan mengusut dugaan suap izin usaha pertambangan Abdul Ghani dan membidik dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU).

https://nasional.kompas.com/read/2024/03/01/11474781/kpk-panggil-pejabat-kementerian-investasi-dan-eks-anggota-dprd-jadi-saksi

Terkini Lainnya

Dubes Palestina Sindir Joe Biden yang Bersimpati Dekat Pemilu

Dubes Palestina Sindir Joe Biden yang Bersimpati Dekat Pemilu

Nasional
Di Hadapan Relawan, Ganjar: Politik Itu Ada Moral, Fatsun dan Etika

Di Hadapan Relawan, Ganjar: Politik Itu Ada Moral, Fatsun dan Etika

Nasional
Ide Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Tak Sejalan dengan Pemerintahan Efisien

Ide Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Tak Sejalan dengan Pemerintahan Efisien

Nasional
Chappy Hakim: Kita Belum Punya Konsep Besar Sistem Pertahanan Indonesia, Gimana Bicara Pengembangan Drone?

Chappy Hakim: Kita Belum Punya Konsep Besar Sistem Pertahanan Indonesia, Gimana Bicara Pengembangan Drone?

Nasional
Dukung Khofifah di Pilgub Jatim, Zulhas: Wakilnya Terserah Beliau

Dukung Khofifah di Pilgub Jatim, Zulhas: Wakilnya Terserah Beliau

Nasional
Polisi Buru 2 Buron Penyelundup 20.000 Ekstasi Bermodus Paket Suku Cadang ke Indonesia

Polisi Buru 2 Buron Penyelundup 20.000 Ekstasi Bermodus Paket Suku Cadang ke Indonesia

Nasional
Tanggapi Prabowo, Ganjar: Jangan Sampai yang di Dalam Malah Ganggu Pemerintahan

Tanggapi Prabowo, Ganjar: Jangan Sampai yang di Dalam Malah Ganggu Pemerintahan

Nasional
Tanggapi Prabowo, PDI-P: Partai Lain Boleh Kok Pasang Gambar Bung Karno

Tanggapi Prabowo, PDI-P: Partai Lain Boleh Kok Pasang Gambar Bung Karno

Nasional
Zulhas: Hubungan Pak Prabowo dan Pak Jokowi Dekat Sekali, Sangat Harmonis...

Zulhas: Hubungan Pak Prabowo dan Pak Jokowi Dekat Sekali, Sangat Harmonis...

Nasional
Lapor Hasil Rakornas PAN ke Presiden, Zulhas: Pak Jokowi Owner

Lapor Hasil Rakornas PAN ke Presiden, Zulhas: Pak Jokowi Owner

Nasional
Budiman Sudjatmiko Pastikan Tak Ada “Deadlock” Pertemuan Prabowo dan Megawati

Budiman Sudjatmiko Pastikan Tak Ada “Deadlock” Pertemuan Prabowo dan Megawati

Nasional
Kode PAN soal Jatah Menteri ke Prabowo, Pengamat: Sangat Mungkin Dapat Lebih

Kode PAN soal Jatah Menteri ke Prabowo, Pengamat: Sangat Mungkin Dapat Lebih

Nasional
Pengamat Usul Anggota BPK Diseleksi Panitia Independen Agar Tak Dimanfaatkan Parpol

Pengamat Usul Anggota BPK Diseleksi Panitia Independen Agar Tak Dimanfaatkan Parpol

Nasional
KPU Tak Masalah Caleg Terpilih Dilantik Belakangan Usai Kalah Pilkada

KPU Tak Masalah Caleg Terpilih Dilantik Belakangan Usai Kalah Pilkada

Nasional
Zulhas: Katanya PAN Cuma Bisa Joget-joget, Eh Capres yang Menang Bisa Joget

Zulhas: Katanya PAN Cuma Bisa Joget-joget, Eh Capres yang Menang Bisa Joget

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke