JAKARTA, KOMPAS.com - Calon presiden (capres) nomor urut 1 Anies Baswedan meminta aparatur sipil negara (ASN), TNI, dan Polri untuk bersikap netral pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Ia mengatakan, pemilu merupakan langkah yang bisa membawa perubahan dan berdampak pula pada keluarga mereka.
“Pemilu ini adalah kesempatan untuk mengubah nasib semua keluarga. Termasuk, keluarga ASN, keluarga polisi, keluarga TNI, keluarga kepala desa,” ucap Anies di Jalan Brawijaya Raya No.6, Jakarta Selatan, Senin (12/2/2024).
Ia menyampaikan, tak ada gunanya jika ASN, anggota TNI dan Polri ikut terlibat dalam gerakan untuk mencurangi Pemilu 2024.
Pasalnya, operator di lapangan tak akan mendapatkan keuntungan apa pun dari berbagai tindakan itu.
“Ketika ada manipulasi dan orang-orang yang terlibat manipulasi, keuntungannya tidak didapat mereka, keuntungannya didapat yang mau berkuasa,” sebutnya.
“Jadi tinggal ingat nih, melaksanakan, kalau ada perintah-perintah seperti itu yang dapat keuntungan bukan yang mengerjakan, yang akan mendapat keuntungan itu sekelompok kecil,” papar Anies.
Diketahui narasi agar ASN, TNI, dan Polri netral terus digaungkan oleh sejumlah pihak.
Bahkan, Presiden Joko Widodo juga terus menyuarakan hal yang sama.
Meski begitu, narasi soal keterlibatan sejumlah oknum di lapangan untuk mendukung pasangan calon tertentu juga terus muncul.
https://nasional.kompas.com/read/2024/02/12/13322671/ingatkan-asn-tni-dan-polri-netral-anies-pemilu-bawa-perubahan-untuk-keluarga