Menurut Anies, bila adu gagasan itu masih berlanjut setelah debat usai maka yang terjadi adalah pembentukan opini.
"Pada saat perdebatan di situlah kesempatan untuk menyampaikan pandangan, kalau sesudah perdebatan namanya pembentukan opini," kata Anies di kediamannya, Jakarta, Minggu (4/2/2024) jelang debat kelima Pilpres 2024, seperti disiarkan Kompas TV.
Anies mengatakan, pembentukan opini itu pun sangat dipengaruhi oleh kekuatan anggaran yang dimiliki masing-masing kandidat untuk membayar para pendengung atau buzzer di media sosial.
"Pembentukan opini itu kuat-kuatan anggaran, kalau anggarannya gede, buzzer-nya banyak ya bisa tuh membuat opini di media sosial," ujar dia.
Mantan gubernur DKI Jakarta ini berpandangan, praktik pembentukan opini itu sudah terjadi dalam beberapa debat sebelumnya.
Namun demikian, Anies mengaku ingin fokus untuk menyampaikan serta mendiskusikan gagasan dan ide kebijakannya dalam forum debat.
"Yang sesungguhnya terjadi ya yang 2 jam debat itu, kalau sesudahnya itu mesin operasi uang dan itulah yang kemudian dicoba diciptakan persepsinya," kata dia.
Debat kelima Pilpres 2024 digelar di Jakarta Convention Center pada pukul 19.00 WIB, Minggu malam ini.
Debat pamungkas ini mengangkat sejumlah tema, yakni, kesejahteraan sosial, kebudayaan, pendidikan, teknologi informasi, kesehatan, ketenagakerjaan, sumber daya manusia, dan inklusi.
Debat akan diikuti oleh ketiga calon presiden yaitu Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo.
https://nasional.kompas.com/read/2024/02/04/17512261/anies-debat-kesempatan-sampaikan-pandangan-sesudah-itu-namanya-pembentukan