Salin Artikel

Debat Cawapres Perdana, Mahfud Dapat Wejangan dari Sandiaga dan Hary Tanoe

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon wakil presiden nomor urut 3 Mahfud MD mendapat wejangan soal isu ekonomi menjelang debat cawapres perdana yang akan berlangsung pada Jumat (22/12/2023) lusa. 

Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Arsjad Rasjid menjelaskan bahwa pihaknya meminta masukan beberapa sosok berpengalaman di bidang ekonomi dan bisnis, karena debat nanti erat kaitannya dengan isu-isu ekonomi.

Sosok-sosok itu misalnya Ketua Dewan Pakar TPN Ganjar-Mahfud, Sandiaga Uno dan Ketua Umum Partai Perindo, Hary Tanoesoedibjo (HT).

Selain politikus, kedua sosok itu juga dikenal sebagai pengusaha sukses.

"Pak Sandi diminta masukan, Pak HT diminta masukan, semua yang istilahnya pengusaha dari konteks ekonomi," kata Arsjad ditemui di Gedung High End, Jakarta Pusat, Rabu (20/12/2023).

Arsjad pun termasuk sosok yang diminta memberikan masukan dalam persiapan debat cawapres.

Adapun Arsjad memiliki latar belakang di bidang ekonomi dan ia adalah Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) non-aktif.

Dia meyakini, Mahfud akan mendengarkan masukan berbagai tokoh pengalaman di bidang ekonomi itu.

"Pak Mahfud itu pertama mendengar masukan-masukan, suara-suara rakyat karena yang utama suara rakyat dulu, apa yang secara ekonomi yang disampaikan. Lalu juga komunitas-komunitas apakah itu dari komunitas ekonomi kreatif dari komunitas namanya dari sisi komunitas-komunitas misalnya eko digital dan lain-lain," ungkapnya.

Selain itu, Mahfud juga disebut meminta masukan dari pasangannya, yaitu capres Ganjar Pranowo.

Menurut dia, apa yang akan disampaikan Mahfud dalam debat cawapres sesuai dengan visi misi Gerak Cepat Indonesia Unggul.

"Jadi selama ini Pak Mahfud mendengarkan masukan-masukan," tutur dia.

Adapun debat Pilpres kedua akan dilangsungkan oleh tiga cawapres, pada Jumat 22 Desember mendatang.

Tema debat kali ini meliputi ekonomi, baik itu ekonomi kerakyatan maupun ekonomi digital, kemudian keuangan, pajak dan tata kelola APBN-APBD, lalu soal investasi, perdagangan, infrastruktur dan perkotaan.

Debat akan diikuti oleh tiga orang cawapres, yakni cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar, cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka dan cawapres nomor urut 3 Mahfud MD.

https://nasional.kompas.com/read/2023/12/20/20070781/debat-cawapres-perdana-mahfud-dapat-wejangan-dari-sandiaga-dan-hary-tanoe

Terkini Lainnya

Disambut Hatta Rajasa, Prabowo Hadiri Rakornas Pilkada PAN

Disambut Hatta Rajasa, Prabowo Hadiri Rakornas Pilkada PAN

Nasional
Tambah Dua Tanker Gas Raksasa, Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

Tambah Dua Tanker Gas Raksasa, Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

Nasional
Jaksa KPK Diminta Hadirkan Auditor BPK yang Diduga Terima Suap Terkait Temuan 'Food Estate'

Jaksa KPK Diminta Hadirkan Auditor BPK yang Diduga Terima Suap Terkait Temuan "Food Estate"

Nasional
Kakorlantas Minta Personel Pengamanan WWF di Bali Jaga Etika

Kakorlantas Minta Personel Pengamanan WWF di Bali Jaga Etika

Nasional
KPU Pastikan Verifikasi Data Dukungan Calon Perseorangan Pilkada 2024

KPU Pastikan Verifikasi Data Dukungan Calon Perseorangan Pilkada 2024

Nasional
554 Kloter Jemaah Haji Reguler Sudah Kantongi Visa, Siap Berangkat Mulai 12 Mei

554 Kloter Jemaah Haji Reguler Sudah Kantongi Visa, Siap Berangkat Mulai 12 Mei

Nasional
Anggap Wajar Prabowo Wacanakan 41 Kementerian, Demokrat: Untuk Respons Tantangan Bangsa

Anggap Wajar Prabowo Wacanakan 41 Kementerian, Demokrat: Untuk Respons Tantangan Bangsa

Nasional
PAN Gelar Rakornas Pilkada Serentak, Prabowo Subianto Bakal Hadir

PAN Gelar Rakornas Pilkada Serentak, Prabowo Subianto Bakal Hadir

Nasional
KPK Ancam Pidanakan Pihak yang Halangi Penyidikan TPPU Gubernur Malut

KPK Ancam Pidanakan Pihak yang Halangi Penyidikan TPPU Gubernur Malut

Nasional
KPK Sita Aset Gubernur Malut Rp 15 Miliar dari Nilai TPPU Rp 100 Miliar Lebih

KPK Sita Aset Gubernur Malut Rp 15 Miliar dari Nilai TPPU Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Mantu Jokowi Akan Maju Pilkada Sumut, PDI-P Singgung Jangan Ada 'Abuse of Power'

Mantu Jokowi Akan Maju Pilkada Sumut, PDI-P Singgung Jangan Ada "Abuse of Power"

Nasional
Menantu Jokowi Bakal Maju Pilkada Sumut, PDI-P: Jangan Terjadi Intervensi

Menantu Jokowi Bakal Maju Pilkada Sumut, PDI-P: Jangan Terjadi Intervensi

Nasional
Isu Tambah Kementerian dan Bayang-bayang Penambahan Beban Anggaran

Isu Tambah Kementerian dan Bayang-bayang Penambahan Beban Anggaran

Nasional
Eks Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin Mangkir dari Panggilan KPK

Eks Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin Mangkir dari Panggilan KPK

Nasional
Kementan Era SYL Diduga Beri Auditor BPK Rp 5 Miliar demi Opini WTP, Anggota DPR: Memalukan

Kementan Era SYL Diduga Beri Auditor BPK Rp 5 Miliar demi Opini WTP, Anggota DPR: Memalukan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke