Salin Artikel

Edy Rahmayadi hingga Rachmat Gobel Ditunjuk Jadi Tim Kampanye Daerah Anies-Muhaimin

JAKARTA, KOMPAS.com - Pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, mengumumkan nama-nama baru dalam tim nasional (timnas) pemenangan Pemilu Presiden (Pilpres) 2024.

Sedikitnya, 38 nama diumumkan sebagai pimpinan tim kampanye daerah yang mewakili 38 provinsi di Indonesia. Nama-nama tersebut, mulai dari mantan kepala daerah, elite partai politik, hingga anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI.

“Nama-nama ini adalah utusan dari tiap partai politik yang pada tiap daerah memperoleh kursi paling banyak,” kata Executive Captain Timnas Anies-Muhaimin, Sudirman Said, dalam konferensi pers yang digelar di rumah Pemenangan Timnas Amin, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (21/11/2023).

Mantan Gubernur Sumatera Utara Letjen TNI (Purn) Edy Rahmayadi, misalnya, dipercaya untuk memimpin pemenangan Anies-Muhaimin di Sumatera Utara. Purnawirawan TNI bintang tiga itu merupakan Gubernur Sumut periode September 2018-September 2023.

Sementara, mantan Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim ditunjuk untuk memenangkan Anies-Muhaimin di provinsi Lampung. Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini mengemban jabatan sebagai wakil gubernur Lampung selama Juni 2019-Oktober 2023.

Untuk pemenangan provinsi Gorontalo, Anies-Muhaimin memercayakan Wakil Ketua DPR RI Bidang Industri dan Pembangunan, Rachmat Gobel. Selain politikus Partai Nasdem, Rachmat Gobel juga dikenal sebagai pengusaha dan mantan Menteri Perdagangan (2014-2015).

Kemudian, Anies-Muhaimin juga menunjuk mantan Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru untuk memimpin pemenangan di provinsi Sumatera Selatan. Herman yang merupakan politikus Partai Nasdem itu menjabat sebagai Sumsel-1 selama Oktober 2018-Oktober 2023.

Lalu, mantan Gubernur Kalimantan Utara Irianto Lambrie ditugaskan sebagai tim kampanye daerah Kalimantan Utara. Irianto merupakan politikus Partai Nasdem yang menjabat sebagai gubernur selama Februari 2016-Februari 2021.

Menurut Sudirman Said, tim kampanye daerah ini bakal bekerja bersama tim kampanye di level kabupaten/kota untuk memenangkan Anies-Muhaimin pada Pilpres 2024.

"Diharapkan pimpinan yang disebut ini segera membentuk melengkapi susunan tim pemenangan daerah sekaligus juga bersinergi dengan elemen non partai dan membentuk pada level berikutnya yaitu kabupaten/kota,” tuturnya.

Di bawah ini daftar 38 nama pimpinan tim kampanye daerah Anies-Muhaimin yang diumumkan Sudirman Said:

Sebelumnya, Anies-Muhaimin telah mengumumkan nama-nama anggota tim pemenangan. Tim tersebut dipimpin oleh eks Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Marsekal Madya (Purn) Muhammad Syaugi.

Ada pula pengusaha yang tak lain pendiri Tokopedia, Leontinus Alpha Edison. Sosok lainnya, dalang Ki KRT H Lebdo Nagoro Anom Suroto (Ki Anom Suroto).

Lalu, ada sejumlah tokoh Nahdlatul Ulama (NU) yang juga masuk barisan Timnas Pemenangan Anies-Muhaimin, seperti Nasirul Mahasin dan Maksum Faqih. Kemudian, ada nama Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKS Muzzammil Yusuf, lalu Koordinator Bidang Pencalegan DPP PKB Nihayatul Wafiroh.

Adapun pada Pemilu Presiden 2024, Anies-Muhaimin didukung oleh tiga partai Parlemen yakni Partai Nasdem, PKB, dan PKS, serta satu partai non Parlemen yaitu Partai Ummat.

https://nasional.kompas.com/read/2023/11/22/11423931/edy-rahmayadi-hingga-rachmat-gobel-ditunjuk-jadi-tim-kampanye-daerah-anies

Terkini Lainnya

Disambut Hatta Rajasa, Prabowo Hadiri Rakornas Pilkada PAN

Disambut Hatta Rajasa, Prabowo Hadiri Rakornas Pilkada PAN

Nasional
Tambah Dua Tanker Gas Raksasa, Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

Tambah Dua Tanker Gas Raksasa, Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

Nasional
Jaksa KPK Diminta Hadirkan Auditor BPK yang Diduga Terima Suap Terkait Temuan 'Food Estate'

Jaksa KPK Diminta Hadirkan Auditor BPK yang Diduga Terima Suap Terkait Temuan "Food Estate"

Nasional
Kakorlantas Minta Personel Pengamanan WWF di Bali Jaga Etika

Kakorlantas Minta Personel Pengamanan WWF di Bali Jaga Etika

Nasional
KPU Pastikan Verifikasi Data Dukungan Calon Perseorangan Pilkada 2024

KPU Pastikan Verifikasi Data Dukungan Calon Perseorangan Pilkada 2024

Nasional
554 Kloter Jemaah Haji Reguler Sudah Kantongi Visa, Siap Berangkat Mulai 12 Mei

554 Kloter Jemaah Haji Reguler Sudah Kantongi Visa, Siap Berangkat Mulai 12 Mei

Nasional
Anggap Wajar Prabowo Wacanakan 41 Kementerian, Demokrat: Untuk Respons Tantangan Bangsa

Anggap Wajar Prabowo Wacanakan 41 Kementerian, Demokrat: Untuk Respons Tantangan Bangsa

Nasional
PAN Gelar Rakornas Pilkada Serentak, Prabowo Subianto Bakal Hadir

PAN Gelar Rakornas Pilkada Serentak, Prabowo Subianto Bakal Hadir

Nasional
KPK Ancam Pidanakan Pihak yang Halangi Penyidikan TPPU Gubernur Malut

KPK Ancam Pidanakan Pihak yang Halangi Penyidikan TPPU Gubernur Malut

Nasional
KPK Sita Aset Gubernur Malut Rp 15 Miliar dari Nilai TPPU Rp 100 Miliar Lebih

KPK Sita Aset Gubernur Malut Rp 15 Miliar dari Nilai TPPU Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Mantu Jokowi Akan Maju Pilkada Sumut, PDI-P Singgung Jangan Ada 'Abuse of Power'

Mantu Jokowi Akan Maju Pilkada Sumut, PDI-P Singgung Jangan Ada "Abuse of Power"

Nasional
Menantu Jokowi Bakal Maju Pilkada Sumut, PDI-P: Jangan Terjadi Intervensi

Menantu Jokowi Bakal Maju Pilkada Sumut, PDI-P: Jangan Terjadi Intervensi

Nasional
Isu Tambah Kementerian dan Bayang-bayang Penambahan Beban Anggaran

Isu Tambah Kementerian dan Bayang-bayang Penambahan Beban Anggaran

Nasional
Eks Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin Mangkir dari Panggilan KPK

Eks Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin Mangkir dari Panggilan KPK

Nasional
Kementan Era SYL Diduga Beri Auditor BPK Rp 5 Miliar demi Opini WTP, Anggota DPR: Memalukan

Kementan Era SYL Diduga Beri Auditor BPK Rp 5 Miliar demi Opini WTP, Anggota DPR: Memalukan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke