Hadiri Makan Malam ASEAN, Justin Trudeau Kenakan Batik Khas Indonesia

JAKARTA, KOMPAS.com - Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau mencuri perhatian saat acara jamuan makan malam kepala negara ASEAN dan negara-negara mitra di Hutan Kota by Plataran di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (6/9/2023).

Justin dan sang anak mengenakan batik Indonesia ketika menghadiri jamuan makan malam tersebut. Memang dalam acara kali ini, seluruh kepala negara yang hadir mengenakan batik dengan corak, pola, dan warna yang berbeda.

Sedangkan Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo mengenakan baju adat Betawi, mengingat KTT ASEAN ke-43 diselenggarakan di Jakarta.

Usai turun dari mobil, Justin dan anaknya, Xavier Trudeau menuju ke arah Presiden Jokowi dan Iriana yang berada di depannya. Ia bersalaman dan berfoto dengan Jokowi dan Iriana, sebelum akhirnya menuju lokasi acara perjamuan.

Batik yang dikenakan Justin berwarna merah dengan corak biru dan kuning. Ia memadukan batik itu dengan celana panjang berwarna hitam.

Sedangkan sang anak mengenakan batik bercorak putih dan kuning gading.

Xavier Trudeau memadupadankan batik dengan celana panjang hitam. Keduanya mencuri perhatian lantaran ketampanannya.

Hadir dalam jamuan makan malam, Ketum PDIP Megawati Soekarno Putri, Ketua DPR RI Puan Maharani, istri Presiden ke-4 Sinta Nuriyah, anak Presiden ke-4 Yenny Wahid, Menteri BUMN Erick Thohir, dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.

Lalu, Menkominfo Budi Arie, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Perhubungan Budi Karya turut hadir. Menteri Luar Negeri Retno L. P. Marsudi, Menteri Keuangan Sri Mulyani, hingga chef Arnold Poernomo yang menyiapkan hidangan makan malam.

Sejumlah tamu negara yang hadir, di antaranya Perdana Menteri (PM) Australia Anthony Albanese, Sekjen Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) António Guterres, PM Kepulauan Cook Mark Brown, PM Malaysia Anwar Ibrahim dan istri Wan Azizah Wan Ismail, PM Timor Leste Xanana Gusmao, serta PM Kanada Justin Trudeau dan anaknya.

Kemudian, PM Jepang Fumio Kishida, PM Singapura Lee Hsien Loong, PM Vietnam Pham Minh Chính, Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr., perwakilan Thailand Sihasak Phuangketkeow, Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol, PM China Li Qiang, hingga Sultan Brunei Darussalam Hassanal Bolkiah.