Salin Artikel

Tanggal 6 Februari Hari Memperingati Apa?

Selain itu, ada juga peringatan lain hari ini. Berikut beberapa hari penting yang jatuh pada 6 Februari 2023.

Hari Anti Sunat Perempuan Internasional

Hari Anti Sunat Perempuan Internasional diperingati pada tanggal 6 Februari setiap tahun. Hari ini dideklarasikan oleh Majelis Umum Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) pada 2012.

Adapun tujuan dibuatnya hari ini adalah untuk meningkatkan kesadaran tentang bahaya sunat yang bisa mengancam keselamatan nyawa perempuan.

Adanya hari ini bertujuan untuk membangkitkan kesadaran dan mengintensifkan upaya untuk mengakhiri praktik sunat terhadap perempuan di seluruh dunia.

Sunat pada perempuan dapat sangat berdampak pada kesehatan seksual dan reproduksi mereka. Sayangnya, praktik ini masih ditemukan di berbagai negara hingga hari ini.

Perempuan yang disunat berisiko mengalami perdarahan postpartum, kematian janin, persalinan macet, dan infeksi HIV.

Efek psikologis dari sunat kepada perempuan bahkan juga berbahaya dan bertahan lama.

Trauma yang dialami dapat menyebabkan masalah perilaku pada anak-anak, kecemasan yang dapat melemahkan, stres berlebihan, dan disfungsi seksual.

Tu Bishvat

Tu Bishvat atau Hamisha Asar Bishvat adalah perayaan Yahudi yang dirayakan pada tanggal 15 bulan Ibrani Shevat. Tahun ini, Tu Bishvat jatuh pada tanggal 6 Februari.

Tu Bishvat dikenal sebagai Tahun Baru Pohon dan merupakan salah satu dari empat Tahun Baru Yahudi yang disebutkan di Mishnah. Perayaan ini didedikasikan untuk tanaman pemberi kehidupan.

Pada hari ini, umat Yahudi akan merayakannya dengan menanam pohon serta makan buah-buahan dan makanan yang terbuat dari kacang kering.

Beberapa dari mereka berdoa agar mendapatkan buah-buahan yang lezat dan bergizi pada Hari Sukkot berikutnya.

https://nasional.kompas.com/read/2023/02/01/00000031/tanggal-6-februari-hari-memperingati-apa-

Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Sengkarut Masalah TPPO, 1.900 Jenazah WNI Dipulangkan dalam 3 Tahun hingga Ada 'Backing'

Sengkarut Masalah TPPO, 1.900 Jenazah WNI Dipulangkan dalam 3 Tahun hingga Ada "Backing"

Nasional
Jawaban MK Usai Dituding Bakal Putuskan Sistem Pemilu Proporsional Tertutup...

Jawaban MK Usai Dituding Bakal Putuskan Sistem Pemilu Proporsional Tertutup...

Nasional
Sikap 'Cawe-cawe' Disebut Bisa Runtuhkan Kenegarawanan Jokowi ke Depan

Sikap "Cawe-cawe" Disebut Bisa Runtuhkan Kenegarawanan Jokowi ke Depan

Nasional
Zulhas dan Elite PAN Bertemu Megawati di DPP PDI-P Siang Ini, Bahas Kerja Sama Pemilu 2024?

Zulhas dan Elite PAN Bertemu Megawati di DPP PDI-P Siang Ini, Bahas Kerja Sama Pemilu 2024?

Nasional
Ganjar Sebut 'Cawe-cawe' Jokowi Bukan Intervensi Politik Keseluruhan

Ganjar Sebut "Cawe-cawe" Jokowi Bukan Intervensi Politik Keseluruhan

Nasional
Ganjar Santai Elektabilitas Disalip Prabowo di Survei Litbang 'Kompas': Sebentar Akan Menang Lagi

Ganjar Santai Elektabilitas Disalip Prabowo di Survei Litbang "Kompas": Sebentar Akan Menang Lagi

Nasional
Menkumham: Pemerintah Masih Tunggu Undangan DPR Terkait RUU Perampasan Aset

Menkumham: Pemerintah Masih Tunggu Undangan DPR Terkait RUU Perampasan Aset

Nasional
Ungkap Cara Sindikat TPPO Menjerat Korban, Migrant Care: Dilihat yang Terdesak Ekonomi

Ungkap Cara Sindikat TPPO Menjerat Korban, Migrant Care: Dilihat yang Terdesak Ekonomi

Nasional
Ganjar Minta Relawan Tak Lakukan 'Bullying' dan Gunakan Isu SARA

Ganjar Minta Relawan Tak Lakukan "Bullying" dan Gunakan Isu SARA

Nasional
MK Diminta Pertimbangkan Putusan Sistem Pemilu Tak Berlaku untuk Pemilu 2024

MK Diminta Pertimbangkan Putusan Sistem Pemilu Tak Berlaku untuk Pemilu 2024

Nasional
Mahfud Harap Anies Dapat Tiket Pilpres, Jangan Sampai Dijegal Koalisinya Sendiri

Mahfud Harap Anies Dapat Tiket Pilpres, Jangan Sampai Dijegal Koalisinya Sendiri

Nasional
Pancasila Rumah (Anak) Kita

Pancasila Rumah (Anak) Kita

Nasional
Ganjar soal Relawan Jokowi Pecah: Saya Sangat Yakin Sebagian Besar ke Sini, Sebagian Kecil ke Sana

Ganjar soal Relawan Jokowi Pecah: Saya Sangat Yakin Sebagian Besar ke Sini, Sebagian Kecil ke Sana

Nasional
Eks Hakim Konstitusi: Konstitusionalitas Sistem Pemilu Bukan Wilayah MK

Eks Hakim Konstitusi: Konstitusionalitas Sistem Pemilu Bukan Wilayah MK

Nasional
Mahfud Bantah Ada Upaya Pemerintah Jegal Anies Maju Capres

Mahfud Bantah Ada Upaya Pemerintah Jegal Anies Maju Capres

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke