Salin Artikel

Kemenag: Total 9 Calon Haji Indonesia Meninggal di Tanah Suci

Kepala Biro Humas, Data dan Informasi Kemenag Akhmad Fauzin mengatakan, dua calon haji tersebut atas nama Suharno Muhammad Sujin usia 63 tahun dari embarkasi Jakarta-Pondok Gede (JKG).

Kemudian, Rohmah Erfiana Prasetyawati, berusia 57 tahun merupakan jemaah PT Gunawan Era Wisata.

"Sehingga sampai hari ini jumlah jemaah wafat sembilan orang," kata Fauzin dalam konferensi pers secara virtual, Rabu (22/6/2022).

Fauzin juga mengatakan, 151 calon haji dilaporkan sakit di Tanah Suci. Dari jumlah tersebut, tujuh orang dirawat di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) dan delapan orang dirawat di RS Arab Saudi.

"Kemudian, 98 orang calon haji rawat jalan," ujarnya.

Sebelumnya, Kemenag melaporkan, calon haji atas nama Suhati Rahmat Ali bin Haji Rahmat, embarkasi Jakarta-Pondok Gede meninggal dunia pada 5 Juni 2022.

Kemudian, 12 Juni 2022, Kemenag kembali melaporkan, calon haji atas nama Bangun Lubis Wahid, embarkasi Padang meninggal dunia di Tanah Suci.

Pada 14 Juni 2022, Kemenag melaporkan, calon haji atas nama Bawuk Binti Karso berusia 58 tahun asal Lamongan, Jawa Timur meninggal dunia di Madinah akibat gangguan irama jantung.

Lalu, pada 16 Juni 2022, Kemenag kembali melaporkan, calon haji atas nama Muslim Abdul Wahab meninggal dunia di pesawat sebelum mendarat di Bandara Madinah.

Pada 17 Juni 2022 Kemenag melaporkan calon haji atas nama Hasbullah meninggal dunia akibat dehidrasi.

Selanjutnya, 18 Juni 2022, calon haji atas nama Purnomo bin Sukaryo usia 61 tahun meninggal dunia karena penyakit kardiovaskuler.

Pada 20 Juni 2022, calon haji dari embarkasi Banjarmasin, yakni Sugiansyah Basuni M. Yamin usia 50 tahun meninggal dunia.

Terakhir, tercatat dua tambahan calon haji meninggal dunia, sehingga total menjadi 9 kasus.

https://nasional.kompas.com/read/2022/06/22/14045961/kemenag-total-9-calon-haji-indonesia-meninggal-di-tanah-suci

Terkini Lainnya

PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

Nasional
Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Nasional
Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Nasional
Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Nasional
Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Nasional
Jokowi Doakan Timnas U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Jokowi Doakan Timnas U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Nasional
Menlu Retno Laporkan Hasil Kunjungan ke Vietnam ke Jokowi

Menlu Retno Laporkan Hasil Kunjungan ke Vietnam ke Jokowi

Nasional
Gugatan di PTUN Jalan Terus, PDI-P Bantah Belum 'Move On'

Gugatan di PTUN Jalan Terus, PDI-P Bantah Belum "Move On"

Nasional
Menlu Singapura Temui Jokowi, Bahas Kunjungan PM untuk Leader's Retreat

Menlu Singapura Temui Jokowi, Bahas Kunjungan PM untuk Leader's Retreat

Nasional
Hasto Sebut Ganjar dan Mahfud Akan Dapat Tugas Baru dari Megawati

Hasto Sebut Ganjar dan Mahfud Akan Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Kejagung Sita 2 Ferrari dan 1 Mercedes-Benz dari Harvey Moies

Kejagung Sita 2 Ferrari dan 1 Mercedes-Benz dari Harvey Moies

Nasional
Gerindra Dukung Waketum Nasdem Ahmad Ali Maju ke Pilkada Sulteng

Gerindra Dukung Waketum Nasdem Ahmad Ali Maju ke Pilkada Sulteng

Nasional
Tepati Janji, Jokowi Kirim Mobil Listrik ke SMK 1 Rangas Sulbar

Tepati Janji, Jokowi Kirim Mobil Listrik ke SMK 1 Rangas Sulbar

Nasional
Konsumsi Avtur Naik 10 Persen Selama Ramadhan dan Idul Fitri 2024

Konsumsi Avtur Naik 10 Persen Selama Ramadhan dan Idul Fitri 2024

Nasional
Kekuatan Koalisi Vs Oposisi jika PDI-P dan PKS Tak Merapat ke Prabowo-Gibran

Kekuatan Koalisi Vs Oposisi jika PDI-P dan PKS Tak Merapat ke Prabowo-Gibran

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke