Salin Artikel

Kasus Covid-19 Melandai Jelang Lebaran, Tetap Waspada dan Tak Abai

Data Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 menunjukkan sejak akhir pekan kemarin angka penularan terus melandai.

Pada Jumat (22/4/2022) sebanyak 651 orang terinfeksi Covid-19, angka itu turun menjadi 522 kasus positif baru pada Sabtu (23/4/2022). Lalu pada Minggu (24/4/2022) tercatat 382 orang dinyatakan positif Covid-19.

Penurunan angka kasus positif juga berdampak pada turunnya jumlah kasus aktif Covid-19.

Data pemerintah menunjukan pada Selasa (19/4/2022) terdapat 49.022 kasus aktif Covid-19. Sedangkan Minggu, kemarin, jumlahnya hanya mencapai 17.631 kasus aktif.

Jika diakumulasikan selama enam hari kebelakang, terjadi penurunan kasus aktif Covid-19 sebanyak 31.391.

Namun pemerintah terus menyampaikan pada masyarakat untuk disiplin menjalankan protokol kesehatan (prokes).

Apalagi, sebentar lagi masyarakat akan memulai aktifitas mudik. Pergeseran masyarakat perkotaan ke daerah-daerah akan sangat tinggi. 

Adapun berdasarkan data Kementerian Perhubungan sebanyak 85 juta orang di berbagai wilayah Tanah Air bakal pulang ke kampung halaman masing-masing untuk merayakan Idul Fitri.

Terus waspada

Presiden Joko Widodo meminta para pemudik untuk terus memperhatikan protokol kesehatan.

Ia mengingatkan penyebaran virus corona masih terus terjadi.

“Saya tegaskan pandemi belum sepenuhnya selesai, kita semua harus selalu waspada,” kata Jokowi pada tayangan YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (6/4/2022).

Jokowi meminta semua pihak selalu menggunakan masker ketika berada di kerumunan.

Mantan Wali Kota Solo ini juga menuturkan agar masyarakat segera melakukan vaksinasi booster atau dosis ketiga.

“Tentunya pemerintah akan bekerja keras untuk memberikan pelayanan yang maksimal agar para pemudik bisa menjalankan perjalanan dengan aman dan nyaman,” tuturnya.

Tak abai

Dalam konferensi pers 18 April 2022, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto berharap maayarakat tak abai prokes meski kasus penyebaran Covid-19 terus menunjukan tren penurunan.

Pada masa libur Lebaran 2022, lanjut Airlangga, masyarakat diminta tidak melakukan perjalanan ke luar negeri.

“Masyarakat diimbau tidak bepergian ke luar negeri karena kita ketahui di negara lain situasi tidak sama dengan Indonesia. Sehingga ada potensi penularan dari luar negeri,” kata dia.

Sentra vaksinasi

Sementara itu, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menegaskan sentra vaksinasi akan tersedia di bandara, terminal, hingga stasiun kereta api.

Namun demikian, masyarakat diingatkan untuk melakukan vaksinasi booster jauh sebelum waktu keberangkatan mudik.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo pun menyampaikan pihaknya turut menyediakan vaksin booster Covid-19 tambahan.

“Di jalur-jalur mudik nanti akan kita siapkan pos-pos yang memberikan pelayanan vaksinasi tambahan,” ungkap dia.

Listyo mengatakan vaksinasi booster penting untuk pemudik agar tidak membawa dan menularkan virus saat pulang kampung, terutama pada para lansia.

“Karena ini memang usia-usia rentan yang harus kita jaga. Ini akan kita lakukan strategi-strategi untuk melakukan peningkatan terhadap vaksinasi,” imbuh Listyo.

Diketahui aturan baru pemerintah masyarakat diperbolehkan melakukan perjalanan pulang kampung tanpa menunjukan hasil negatif Covid-19 dari tes antigen maupun PCR.

Tapi masyarakat mesti menunjukan bahwa dirinya telah mendapatkan vaksinasi booster Covid-19 atau dosis ketiga.

https://nasional.kompas.com/read/2022/04/25/06003601/kasus-covid-19-melandai-jelang-lebaran-tetap-waspada-dan-tak-abai

Terkini Lainnya

Video Viral Bule Hina IKN Ternyata Direkam di Bogor

Video Viral Bule Hina IKN Ternyata Direkam di Bogor

Nasional
Pertamina Luncurkan 'Gerbang Biru Ciliwung' untuk Kembangkan Ekosistem Sungai

Pertamina Luncurkan "Gerbang Biru Ciliwung" untuk Kembangkan Ekosistem Sungai

Nasional
Kriminolog Nilai Penjudi Online Mesti Dipandang sebagai Pelaku Pidana

Kriminolog Nilai Penjudi Online Mesti Dipandang sebagai Pelaku Pidana

Nasional
Harun Masiku Nyaris Diringkus di 2021, tapi Gagal Akibat KPK Ribut Internal

Harun Masiku Nyaris Diringkus di 2021, tapi Gagal Akibat KPK Ribut Internal

Nasional
Satgas Pangan Polri Awasi Impor Gula yang Masuk ke Tanjung Priok Jelang Idul Adha 2024

Satgas Pangan Polri Awasi Impor Gula yang Masuk ke Tanjung Priok Jelang Idul Adha 2024

Nasional
Eks Penyidik KPK Curiga Harun Masiku Tak Akan Ditangkap, Cuma Jadi Bahan 'Bargain'

Eks Penyidik KPK Curiga Harun Masiku Tak Akan Ditangkap, Cuma Jadi Bahan "Bargain"

Nasional
Sosiolog: Penjudi Online Bisa Disebut Korban, tapi Tak Perlu Diberi Bansos

Sosiolog: Penjudi Online Bisa Disebut Korban, tapi Tak Perlu Diberi Bansos

Nasional
KPK Hampir Tangkap Harun Masiku yang Nyamar Jadi Guru di Luar Negeri, tapi Gagal karena TWK

KPK Hampir Tangkap Harun Masiku yang Nyamar Jadi Guru di Luar Negeri, tapi Gagal karena TWK

Nasional
Minta Kemenag Antisipasi Masalah Saat Puncak Haji, Timwas Haji DPR: Pekerjaan Kita Belum Selesai

Minta Kemenag Antisipasi Masalah Saat Puncak Haji, Timwas Haji DPR: Pekerjaan Kita Belum Selesai

Nasional
Timwas Haji DPR RI Minta Kemenag Pastikan Ketersediaan Air dan Prioritaskan Lansia Selama Puncak Haji

Timwas Haji DPR RI Minta Kemenag Pastikan Ketersediaan Air dan Prioritaskan Lansia Selama Puncak Haji

Nasional
Timwas Haji DPR Minta Oknum Travel Haji yang Rugikan Jemaah Diberi Sanksi Tegas

Timwas Haji DPR Minta Oknum Travel Haji yang Rugikan Jemaah Diberi Sanksi Tegas

Nasional
Kontroversi Usulan Bansos untuk 'Korban' Judi Online

Kontroversi Usulan Bansos untuk "Korban" Judi Online

Nasional
Tenda Haji Jemaah Indonesia di Arafah Sempit, Kemenag Diminta Beri Penjelasan

Tenda Haji Jemaah Indonesia di Arafah Sempit, Kemenag Diminta Beri Penjelasan

Nasional
MUI Minta Satgas Judi Online Bertindak Tanpa Pandang Bulu

MUI Minta Satgas Judi Online Bertindak Tanpa Pandang Bulu

Nasional
Tolak Wacana Penjudi Online Diberi Bansos, MUI: Berjudi Pilihan Hidup Pelaku

Tolak Wacana Penjudi Online Diberi Bansos, MUI: Berjudi Pilihan Hidup Pelaku

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke