Sebanyak 12 kebutuhan pangan pokok itu adalah beras, jagung, kedelai, bawang merah, bawang putih, cabai besar, cabai rawit, daging sapi, daging ayam ras, telur ayam reas, gula konsumsi, dan minyak goreng.
"Prinsipnya sampai dengan Ramadhan dan Idul Fitri semua tersedia cukup aman menurut kami," kata Syahrul dalam rapat kerja dengan Komisi IV DPR, Senin (11/4/2022).
Syahrul mengatakan, Kementerian Pertanian telah memvalidasi data tersebut dan melakukan faktualisasi sampai ke lapangan.
Ia menuturkan, Kementan sudah menyiapkan langkah temporer maupun permanen untuk mengantisipasi kenaikan harga di bulan Ramadhan dan Idul Fitri.
"Kementerian Pertanian juga mempersiapkan langkah kerja sama dengan stakeholder terkait untuk mendistribusikan pasokan komoditas pangan strategis dari daerah surplus ke daerah yang defisit," kata dia.
Syahrul menambahkan, stok 12 bahan pangan pokok tersebut juga terbilang aman untuk jangka waktu hingga bulan Desember 2022 mendatang.
Ketersediaan 8 komoditas dapat dipenuhi lewat produksi dalam negeri, yakni beras, jagung, bawang merah, cabai besar, cabai rawit, daging ayam, telur ayam, dan minyak goreng.
"Namun komoditas seperti kedelai, bawang putih, daging sapi, dan gula konsusmsi, pemenuhannya selain dari produksi dalam negeri, juga dari importasi," ujar Syahrul.
https://nasional.kompas.com/read/2022/04/11/11414691/mentan-pastikan-stok-bahan-pangan-pokok-aman-hingga-lebaran